Indeks Syariah Meroket Lewati Penguatan IHSG

Aksi beli investor membanjir lantau bursa Tren menguat tengah menghampiri pasar modal Indonesia.

Dream - Sinyal bagus dari bursa regional serta aksi belanja sing melesakan laju indeks syariah di perdagangan terakhir Februari 2016.

Penutupan Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) dan Jakarta Islamic Index (JII) bahkan melampaui Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Kehawatiran investor akan menyebarnya sentimen negatif saham AALI ternyata tak terjadi.

Pada penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat, 26 Februari 2016, indeks ISSI melesat 2,618 poin (1,78%) ke level 149,998. Sementara indeks JII menguat 12,697 poin (2,04%) ke level 636,623.

Persentase kenaikan kedua indeks ini lebih tinggi dari IHSG yang menguat 74,826 poin (1,61%) ke level 4.733,149.

Dengan ramainya aksi beli investor, kedua indeks acuan saham syariah ini nyaman bergerak di zona hijau. ISSI bahkan sempat menyentuh level tertinggi di 150,121.

Meski naik signifikan, transaksi perdagangan saham syariah di akhir Februari 2016 ini relatif normal dengan nilai Rp 2,9 triliun.

Dengan 27,66 miliar saham yang berpindahtangan, sebanyak 113 emiten syariah menutup akhir pekan di zona hijau. Sementara 61 lainnya masih dibayangi aksi jual dan 52 emiten bertahan stagnan.

Sebagian besar penghuni indeks saham bluechips syariah juga ditutup menguat. JII dihuni 27 emiten keping biru yang ditutup menguat namun 3 lainnya turun melemah.

Indeks emiten sektor perkebunan menjadi satu-satu yang turun melemah dengan koreksi 0,92 persen. Investor berburu saham-saham di sektor industri yang melonjak 4,87 persen, pertambangan 3,04 persen, dan industri dasar 2,01 persen.

Dua saham unggulan syariah yang mendulang untung dari aksi beli kali ini adalah UNVR yang naik Rp 1.175 dan ITMG Rp 1.075 per saham. Top gainer lainnya dhuni INTP yang naik Rp 425, ASII Rp 375, dan ICBP Rp 325 per saham.

Sebaliknya, tiga saham bluechips syariah yang bergerak turun adalah AALI dengan koreksi Rp 875, MIKA Rp 25, dan LPKR Rp 5 per saham.

Lonjakan yang dialami bursa saham syariah ikut dirasakan pasar keuangan. Kurs rupiah sore ini menguat 30 poin (0,22%) menjadi 13.382 per dolar AS.