Ilustrasi Berdoa (Foto: Shutterstock.com)
Dream – Sholat merupakan tiang agama yang menjadi pondasi dasar keimanan seorang muslim. Sholat hukumnya fardhu ain artinya wajib dikerjakan setiap muslim yang sudah baligh dan berakal.
BACA JUGA: Azan zuhur dan iqomah lengkap dengan cara menjawabnya yang benar
Setiap muslim wajib mengerjakan sholat fardhu setiap harinya ada lima macam yaitu dzuhur, ashar, magrib, isya, dan subuh.
Dasar disyariatkan sholat fardhu adalah ayat Al-Qur’an surat An-nisa ay
Allah SWT berfirman:
Artinya: “ Sesungguhnya sholat itu adalah fardhu yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (QS. Surat An-Nisa: 103)
Selain itu, sholat fardhu juga dijelaskan dalam hadist Rasulullah SAW.
Dari Ibnu Umar r.a. ia berkata, Rasulullah Saw. Bersabda: “ Islam dibangun atas lima dasar, yaitu kesaksian bahwa tiada Tuhan selain Allah dan bahwa sesungguhnya Muhammad adalah utusan Allah, menegakkan sholat, membayar zakat, haji, dan puasa ramadhan.” (HR. Bukhari)
Dari lima sholat yang difardhukan tersebut mempunyai waktu masing-masing, diantaranya:
Waktu sholat Dzuhur dimulai saat matahari tergelincir dan berakhir setelah bayangan setiap sesuatu berukuran sama dengan aslinya ditambah bayangan yang muncul saat matahari tergelincir.
Waktu sholat ashar dimulai sejak adanya kelebihan bayangan dari bayangan yang sama dengan bendanya. Akhir waktu ashar secara ikhtiar adalah saat panjang bayang-bayang suatu benda mencapai dua kali lipat dari benda aslinya. Sedangkan secara jawaz waktu ashar berakhir ketika matahari terbenam.
Dalil yang menunjukkan waktu ashar adalah:
Dari Abu Hurairah r.a. bahwasanya Rasulullah Saw bersabda: Barangsiapa yang sempat mengerjakan satu rakaat sholat subuh sebelum matahari terbit, maka ia tetap mendapati shalat subuh (di dalam waktunya). Barangsiapa yang sempat mengerjakan satu rakaat sholat ashar sebelum matahari terbenam, maka ia telah mendapati sholat ashar (di dalam waktunya).” (HR. Bukhari)
Waktu shalat magrib dimulai dari matahari terbenam ditambah beberapa saat untuk mengumandangkan adzan, berwudhu, menutup aurat, shalat magrib, dan shalat tiga rakaat.
Selain itu dijelaskan juga dalam hadis Nabi Muhammad Saw:
“ Sesungguhnya Rasulullah SAW, bersabda: Waktu shalat Maghrib adalah selama awan belum menghilang.” (HR. Muslim)
Permulaan waktu isya adalah hilangnya awan merah. Akhir waktu ikhtiyar sholat isya adalah sepertiga malam. Sedangkan akhir waktu jawaznya adalah sebelum terbit fajar kedua.
Dari Abu Qotadah r.a. sesungguhnya Rasulullah Saw, bersabda: “ Ingatlah bahwa sesungguhnya tidak ada kelalaian pada orang yang tidur. Sesungguhnya lalai itu terdapat pada orang yang tidak mengerjakan sholat sampai datang waktu shalat berikutnya.” (HR. Muslim)
Sholat subuh dimulai sejal muncul fajar kedua. Akhir waktu ikhtiyar sholat subuh adalah munculnya suasana remang-remang. Sedangkan akhir waktu jawaznya adalah munculnya matahari.
(Sumber: tebuireng.online)
Advertisement
Penasaran Suasana Kuliah, Kakek 60 Tahun Wujudkan Impian Jadi Mahasiswa
Cemaran Radiasi Cs-137 Terdeteksi, KLH Tetapkan Status Kejadian Khusus di Kawasan Industri Cikande
Fakta-fakta Psikosomatis, Gangguan Fisik yang Dipicu Kondisi Psikologis
Ponpes Al Khoziny yang Ambruk, Ternyata Usianya Lebih dari Satu Abad
Penasaran Suasana Kuliah, Kakek 60 Tahun Wujudkan Impian Jadi Mahasiswa
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Berawal Dangdut Keliling, Ini Sumber Penghasilan Ayu Ting Ting yang Kini Jadi Artis Tajir
Diet Telur yang Benar Efektif Turunkan Berat Badan, Pastikan Perhatikan Hal Ini
3 Artis Indonesia Sukses Turunkan Berat Badan dengan Intermittent Fasting
Diet Telur yang Benar Efektif Turunkan Berat Badan, Pastikan Perhatikan Hal Ini