ISIS Nikmati Miliaran Rupiah dari Main Saham

Reporter : Syahid Latif
Jumat, 4 Maret 2016 08:45
ISIS Nikmati Miliaran Rupiah dari Main Saham
Dana hasil jarahan dipakai ISIS untuk bermain saham

Dream - Organisasi teroris terkaya dunia, ISIS terkenal pintar dalam mencari dana. Kini, ISIS diketahui berhasil mengumpulan pundi-pundi uang dari pasar saham dunia.

Bahkan ISIS disebutkan mengeruk untung besar dengan mempermainkan pasar mata uang dunia di depan hidup para bankir dunia.

Mengutip laman telegraph.co.uk, Jumat, 4 Maret 2016, ISIS disebutkan berhasil meraih untung US$ 20 juta, sekitar Rp 266 miliar per bulan. Sumber uang untuk bermain saham berasal dari uang hasil jarahan sejumlah bank saat mengambil alih kota Mosul, Irak.

Uang hasil bermain saham itu kemudian dicuci dengan bermain saham di pasar modal resmi di Timur Tengah. Selanjutnya, dana itu diputar kembali di sejumlah lembaga keuangan di Irak dan Yordania.

Cara baru kejahatan kerah putih ISIS ini telah menjadi ladang uang baru bagi organisasi tersebut. Bersama dengan penyelundupan minyak serta pemerasan terhadap warga yang tinggal di daerah yang masih dikuasainya.

Temuan ini terungkap dalam sesi penjelasan komite khusus dibentuk Kementerian Luar Negeri Inggris yang berusaha mengungkap peran Inggris dalam keuangan ISIS.

Dalam sesi tersebut diketahui kepala keuangan ISIS akan menggunakan uang hasil jarahan simpanan bank sentral senilai US$ 429 juta di tahun 2014 untuk bermain di pasar saham.

Mereka juga menggunakan uang dari pembayaran pensiun yang masih dibayarkan pemerintah Ira ke sejumlah pegawai negerinya.

" Uang hasil jarahan bersama uang pensiun dialihkan ke bank di Yordania dan dibawa kembali ke sistem keuangan di Bagdad," kata komite tersebut. 

Metode ini memungkinkan ISIS bisa mengeksploitasi kelemahan dari sistem untuk mengeruk keuntungan besar dari nilai tukar mata uang asing dan pengembalian uang pensiun.

Pegawai dari kementerian luar negeri Inggris, Tobias Ellwood mengakui adanya celas dari sistem keuangan lokal. Namun saat ini pihaknya berupaya untuk menangani masalah tersebut.

Beri Komentar