KDEKS Sumbar Dorong Bank Nagari Segera Jadi Bank Syariah (Foto Ilustrasi)
DREAM - Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah Sumatera Barat berharap langkah konversi Bank Nagari menjadi bank syariah bisa disegerakan. Langkah ini menjadi salah satu dari upaya KDEKS Sumbar memajukan industri halal di daerahnya.
Wakil Direktur Eksekutif Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Sumatera Barat (Sumbar) Muhammad Sobri mengutip keterangan tertulis Kementerian Keuangan, Selasa, 21 Maret 2023 mengatakan berbagai upaya telah dilakkan untuk memajukan industri halal di berbagai bidang mulai dari sertifikasi sampai pengembangan Kawasan Industri Halal (KIH).
“ Nah akhirnya kesadaran itu mulai muncul sekarang. Orang Minang, orang Padang sekarang mau makan sesuatu sudah mulai mikir. (kalau) Kemarin, ambil langsung makan. Sekarang, lihat dulu ini halal nggak?” ujar Sobri.
Dalam pengembangan industri halal di Sumbar, pihaknya telah menggandeng kerja sama dengan Badan Penyelenggaraan Jaminan Halal (BPJPH) dan Lembaga Penyelia Halal (LPH) untuk meningkatkan fasilitasi sertifikasi halal melalui pendampingan mekanisme self declare ataupun reguler.
Untuk pelaksanaannya, KDEKS mendatangi pelaku usaha per kecamatan serta membantu memasukkan data Nomor Induk Berusaha (NIB) ke OSS (Sistem Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik).
" Itu sampai keluar fatwanya dan sampai menerima sertifikat halalnya. Ini self-declare pelaku usaha kecil,” papar Sobri.
Dalam lingkup lebih besar, KDEKS juga terus mengawal penyiapan grand design pembangunan kawasan industri halal (KIH) di kawasan Padang Industrial Park (PIP). Kehadiran KIH diyakini dapat meningkatkan investasi dan perekonomian daerah serta menambah lapangan kerja.
Di sektor keuangan, KDEKS Sumbar terus mendorong lembaga keuangan syariah agar memainkan peran dalam pengembangan industri halal. Selain menyegerakan konversi Bank Nagari menjadi bank syariah, Pemerintah Provinsi Sumbar juga terus mengupayakan tersedianya sumber-sumber pembiayaan halal untuk mendukung kemajuan industri halal dengan mengubah koperasi-koperasi konvensional menjadi koperasi syariah.
“ Karena ketika makanan halal, tetapi sumber uangnya masih tidak halal, ini juga jadi persoalan," tegasnya.
Terakhir, Sobri juga memastikan lembaganya terus mendorong optimalisasi pengembangan dana wakaf untuk pemberdayaan masyarakat dan pengentasan kemiskinan melalui Gerakan Minangkabau Berwakaf. Upaya ini sejalan dengan penetapan Provinsi Sumbar sebagai proyek percontohan wakaf produktif nasional
“ Banyak yang kita kembangkan dari wakaf. Funding-nya adalah adalah wakaf, lending-nya adalah sektor industri halal. Itu salah satu target kita,”