Kini, Sukuk Negara Ritel Bisa Dibeli Secara Online.
Dream – Kementerian Keuangan menerbitkan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) ritel secara online. Sukuk daring ini diterbitkan dengan kode seri tabungan ST-002.
Dilansir dari Merdeka.com, Kamis 1 November 2018, Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, berharap strategi penjualan baru ini bisa menjaring investor ritel serta mempermudah masyarakat untuk memesan sukuk.
“ Kami mengharapkan kerja sama dengan para investor atau institusi yang bisa menjaring secara ritel. Kami menggunakan aplikasi sehingga mudah dalam memesan,” kata dia di Jakarta.
Sri Mulyani mengatakan sukuk ini menawarkan marjin sebesar 8,3 persen per tahun dengan tenor 2 tahun. Pembelian sukuk ini minimal Rp1 juta dan maksimal Rp3 miliar.
Sukuk tabungan ST-002 bisa dibeli melalui platform elektronik 11 mitra distribusi yang terdiri dari 6 bank, 1 perusahaan efek, 2 perusahaan efek khusus, 2 fintech peer to peer lending.
Pembelian ini menggunakan syarat single investor identification (SID) untuk pemesanan ST-002.
Masyarakat bisa membeli ST-002 selama periode pemesanan 1—22 November 2018.
“ Ke depan, pemerintah berkomitmen terus mendorong pengembangan sukuk Negara sebagai bagian dari creative dan innovative financing dalam pembiayaan APBN,” kata dia.
Dream – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mulai menjual Sukuk Tabungan ST-002 mulai hari ini, Kamis 1 November 2018. Instrumen keuangan syariah ini bisa dipesan secara online.
Salah satunya melalui fintech Modalku.
Head of Strategic Investors Modalku, Cindyana Laksana, mengatakan pihaknya dipercaya kembali oleh Kemenkeu untuk menjadi distributor Sukuk Tabungan ST-002. Cindyana mengatakan produk keuangan syariah ini sejalan dengan visinya untuk membangun perekonomian.
Dikatakan bahwa sukuk tabungan bertujuan untuk membangun infrastruktur, sedangkan pihaknya memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
“ Kami percaya bahwa sektor UMKM yang kuat akan memajukan ekonomi nasional, contohnya dengan memperbesar kontribusi UMKM ke Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia,” kata dia di Jakarta, dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Dream.
Cindyana mengatakan pengguna bisa memesan sukuk ritel ini dengan akun pemberi pinjaman selama masa penawaran pada 1-22 November 2018. Instrumen keuangan ini akan jatuh tempo pada 22 November 2020.
Sukuk tabungan ini menawarkan marjin sebesar 8,3 persen per tahun. Imbalannya dibayar ke investor setiap bulan dan bersifat terjangkau. Rentang pemesenannya mulai dari Rp1 juta sampai Rp3 miliar.
Ada juga fasilitas early redemption atau pencairan sebelum jatuh tempo setelah 1 tahun berjalan. ST-002 sudah mendapatkan pernyataan kesesuaian syariah dari Dewan Syariah Nasional - Majelis Ulama Indonesia.
Advertisement
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya