Layanan Vaksinasi Covid-19 Berbayar Kimia Farma Ditunda

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Senin, 12 Juli 2021 10:13
Layanan Vaksinasi Covid-19 Berbayar Kimia Farma Ditunda
Harusnya dimulai hari ini.

Dream – PT Kimia Farma Tbk sedianya mulai menyediakan layanan vaksinasi Covid-19 berbayar mulai hari ini, Senin 12 Juli 2021. Namun, BUMN itu memutuskan untuk menunda layanan tersebut.

“ Kami mohon maaf karena jadwal Vaksinasi Gotong Royong Individu yang semula dimulai hari Senin, 12 Juli 2021 akan kami tunda hingga pemberitahuan selanjutnya,” kata Sekretaris Perusahaan Kimia Farma, Ganti Winarno, kepada Liputan6.com.

Ganti mengatakan rencana vaksinasi berbayar ini menuai banyak pertanyaan. Inilah yang membuat manajemen perusahaan memutuskan untuk memperpanjang masa sosialiasi Vaksinasi Gotong Royong Individu. Ditambah lagi tentang pengaturan pendaftaran calon peserta.

“ Terima kasih atas pemahaman para pelanggan serta animo untuk bersama-sama mendorong tercapainya kekebalan komunal (herd immunity) yang lebih cepat di Indonesia,” kata dia.

Sekadar informasi, Kimia Farma menyediakan 1,5 juta vaksin Covid-19 untuk layanan tersebut. Pada tahap pertama, BUMN ini menyediakan 40 ribu vaksin. Vaksin yang digunakan adalah Sinopharm.


(Sumber: Liputan6.com/Tira Santia)

1 dari 3 halaman

Kimia Farma Sediakan Layanan Vaksinasi Covid-19 Berbayar Mulai 12 Juli 2021

Dream – Opsi vaksinasi Covid-19 berbayar kini resmi tersedia. Layanan ini akan tersedia di sejumlah klinik PT Kimia Farma Tbk mulai 12 Juli 2021 lewat program Vaksinasi Gotong Royong. 

Bagi masyarakat yang ingin mengakses layanan ini, Kimia Farma memasang tarif RpRp879.140 untuk dua dosis. Tarif ini sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan Kementerian Kesehatan.

 

 

 

Dikutip dari Liputan6.com, Minggu 11 Juli 2021, layanan ini disediakan Kimia Farma setelah mempertimbangkan hasil riset konsumen. Riset tersebut menunjukkan adanya keinginan masyarakat mengenai vaksinasi Covid-19 secara individu agar segera mendapatkan kekebalan tubuh.

Wakil Menteri BUMN, Pahala N. Mansyuri, mengatakan Vaksinasi Gotong Royong Individu atau vaksinasi berbayar dapat mempercepat pembentukan kekebalan komunal (herd immunity). Sehingga pemulihan perekonomian nasional dapat berjalan lebih cepat.

2 dari 3 halaman

Gunakan Sinopharm

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, menyatakan vaksin yang digunakan dalam vaksinasi berbayar Klinik Kimia Farma adalah Sinopharm. Tetapi, vaksin ini tidak untuk masyarakat yang sudah menerima dua dosis vaksin.

" Ini untuk yang belum pernah (bukan untuk penyuntikan vaksin dosis ke-3 atau booster)," kata Nadia.

Masyarakat yang ingin ikut Vaksinasi Gotong Royong Individu atau vaksinasi berbayar ini perlu mengeluarkan biaya Rp879.140 untuk dua dosis. Harga ini ditetapkan dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/4643/2021 tentang Penetapan Besaran Harga Pembelian Vaksin Produksi Sinopharm melalui Penunjukan PT Bio Farma (Persero) dalam Pelaksanaan Pengadaan Vaksin COVID-19 dan Tarif Maksimal Pelayanan untuk Pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong.

 

3 dari 3 halaman

Ini Rinciannya

Berikut rincian biaya untuk Vaksinasi Gotong Royong individu atau vaksinasi berbayar:

Harga vaksin per dosis : Rp321.660
Harga layanan : Rp117.910
Total 1 (satu) dosis : Rp439.570

“ Untuk satu orang butuh dua dosis, jadi dua kali Rp 39.570 sama dengan Rp879.140,” kata Nadia.

 

(Sumber: Liputan6.com/Aditya Eka Prawira)

Beri Komentar