Mark Zuckerberg. (Foto: Instagram/Zuck)
Dream - Setelah Twitter, platform media sosial terbesar dunia, Meta Platforms Inc ikut memangkas jumlah karyawan yang mulai dilakukan Rabu pagi (9 November 2022) waktu setempat. Laporan Wall Street Journal menyebutkan keputusan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) pegawai telah dikonfirmasi oleh CEO Meta, Mark Zuckerberg kepada jajaran eksekutif.
Melansir laman The Guardian, Rabu, 9 November 2022, Zuckerberg berbicara kepada ratusan eksekutif di perusahaan pada Selasa pagi untuk menginformasikan langkah manajemen yang akan menempuh PHK massal.
Menurut pengumuman internal, rencana PHK perusahaan dilaksanakan sekitar pukul 6 pagi waktu setempat pada hari Rabu ini.
Zuckerberg mengatakan bertanggung jawab atas penurunan kinerja yang dialami perusahaan. Terkait hal tersebut, Zuckerberg beranggapan saat ini perusahan memiliki jumlah staff yang terlalu banyak.
Kepala HRD Meta, Lori Goler mengatakan karyawan yang kehilangan pekerjaan akan diberikan setidaknya empat bulan gaji sebagai pesangon.
Sebelumnya, induk perusahaan dari Facebook, Instagram dan WhatsApp itu melaporkan telah melakukan PHK terhadap lebih dari 87 ribu karyawan pada akhir September.
Saat ini, industri teknologi memang tengah mengalami perlambatan dalam beberapa bulan terakhir. Penurunan ekonomi secara global, kenaikan suku bunga, dan perjuangan regulasi telah membuat perusahaan teknologi termasuk Alphabet dan Amazon untuk memperlambat atau menghentikan perekrutan.
Pada akhir Agustus, Snap memberhentikan 1.300 staf dan memotong investasi. Microsoft jugamemberhentikan sekitar 1.000 karyawan di beberapa divisi pada bulan Oktober, menurut laporan Axios.
Bahkan minggu lalu Twitter juga memberhentikan setengah tenaga kerjanya menyusul pengambilalihan perusahaan senilai US$44 miliar oleh Elon Musk.
Meta telah melihat kebingungan tentang masa depan perusahaan dalam beberapa bulan terakhir, karena platform andalannya, Facebook kehilangan pengguna berusia muda dan menghadapi tantangan pendapatan karena perubahan kebijakan privasi Apple.
Sementara itu, investor tampaknya masih belum yakin dengan poros perusahaan ke metaverse.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR