Ilustrasi Guru (Shutterstock.com)
Dream – Tentu Anda sudah kenal Jack Ma. Triliuner asal China. Pengusaha dengan gurita bisnis ini mengaku bisa sukses berkat latar belakangnya sebagai guru.
“ Hanya satu hal yang membuat saya menjadi seorang pebisnis yang sukses, yaitu latar belakang sebagai seorang guru,” kata Jack Ma di World Economic Forum di Tianjin, China, dikutip dari CNBC, Selasa 25 September 2018.
Dulu, Jack Ma ditolak 30 kali ketika melamar pekerjaan. Setelah itu, dia memutuskan untuk membuat startup bersama teman-temannya. Kala itu, usianya 29 tahun.
Ketika itu, Jack Ma tak tahu apa pun tentang pemasaran dan teknologi. Dia juga tak punya uang di rekening bank.
Tapi, ada satu keterampilan yang dibawanya ketika bekerja sebagai guru Bahasa Inggris, yaitu mengidentifikasi dan menggali talent.
Dengan keterampilan ini, Jack Ma sukses menyulap Alibaba menjadi perusahaan e-commerce raksasa dan bernilai multimiliar dolar.
“ Sebagian besar waktu saya dihabiskan untuk mengidentifikasi talent agar bisa melatih dan ‘mengolahnya’ di AliGroup,” kata dia.
Jack Ma mengatakan, yang dibanggakan dari Alibaba bukanlah model bisnisnya, tapi susunan hierarki, struktur organisasi, dan budaya pembangunan perusahaan.
Dia juga berkata, hampir dua dekade, perusahaan ini telah bekerja untuk mengembangkan garis talent. Pria ini percaya “ pemimpin” Alibaba ada di sana. Dia juga percaya perusahaan ini punya lima generasi pemimpin di pipeline Alibaba.
“ Yang membuat kami sukses bukanlah saya pribadi, tetapi tim. Pendatang baru lebih kuat daripada kami dalam hal pengetahuan, kapabililtas, dan keterampilan. Sekali kami memberi waktu, mereka akan memberikan kami kesuksesan,” kata dia.
Dream - Mencari karier yang sesuai dengan impian memang sulit dicari. Banyak orang merasa tidak klik dengan pekerjaannya yang dilakoni saat ini.
Namun mendapat kerja tak sesuai dengan impian tak selamanya membuat kamu sengsara. Pendiri Bridgewater Associate, Ray Dalio, mengatakan hal pertama yang harus kamu tentukan adalah menentukan tujuan.
" Tujuanmu akan menentukan jalanmu," kata Dalio dalam bukunya " Priciples: Life&Work" dikutip dari CNBC, Senin 20 Agustus 2018.
Tentu saja penentuan tujuan tak selalu mudah. Selalu saja ada kesalahan yang dampaknya ada di akhir.
Agar bisa meraih sukses, Dalio menyatakan kamu harus membuang jauh-jauh kebiasaan buruk. Tak hanya soal malas, tukang menggerutu, cuek. Ada juga empat kebiasaan buruk yang harus kamu hindari.
Yang harus dilakukan pertama kali adalah menentukan apa yang diinginkan. Dalio mengatakan kamu harus fokus pada beberapa prioritas dan merelakan beberapa yang tak penting.
" Ketika melihat apa pun yang diinginkan, kamu tak bisa mendapatkan semuanya," kata dia.
Dalio mengatakan tak menjadi orang yang selektif adalah kesalahan terbesar dalam hidup. Makanya orang-orang harus bisa memilah-milih prioritasnya.
" Memilih tujuan sering berarti menolak beberapa hal yang diinginkan untuk mendapatkan hal lain atau yang lebih diinginkan," kata dia.
Ketika sedang menentukan skala prioritas, Dalio menyarankan kamu agar fokus. Dia juga memintamu untuk memisahkan mana tujuan dan mana nafrsu.
Ada alasan mengapa Dalio memintamu untuk membedakan dua hal ini.
" Tujuan yang pasti adalah sesuatu yang sangat ingin didapatkan. Nafsu bisa berarti sesuatu yang bisa menghambat tujuanmu," kata dia.
Contohnya sederhana, kamu ingin punya tubuh langsing dan bugar. Tapi, nafsu mendorongmu untuk makan-makanan yang tidak sehat.
Banyak orang mengukur keberhasilan bisa dimotivasi dengan uang. Padahal, Dalio mengatakan motivasi menggapai tujuan seharusnya lebih dari uang.
" Jangan membuat kesalahan dalam menggapai sukses," kata dia.
Dalio mengatakan banyak orang sukses seperti Warren Buffet dan bos Apple, Tim Cook. Mereka mendapatkan makna kehidupan di luar uang.
" Jangan bekerja untuk uang. Uang hanya membuat orang terus lapar atau kamu takkan merasa cukup. Dengan begitu, kamu merasa tidak akan bahagia," kata doa.
Ketika menentukan impian, langit seolah tak berbatas. Kamu bisa menentukan mimpi yang besar. Misalnya, ikut bermain basket meskipun badan pendek atau ikut lomba lari di usia 70 tahun.
" Ingat, prediksi yang tinggi bisa membuat peluang yang tinggi. Kalau membatasi tujuanmu, artinya kamu sedang mengatur kemampuan yang lemah," kata dia.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia