Orang India Terkaya Kelima Dunia Ini Gusur Posisi 4 Miliarder Terkenal

Reporter : Syahid Latif
Senin, 27 Juli 2020 15:12
Orang India Terkaya Kelima Dunia Ini Gusur Posisi 4 Miliarder Terkenal
Kekayaan pribadinya lebih besar dari target penerimaan pajak Indonesia tahun 2020 sebesar Rp1.865,7 triliun.

Dream - Daftar orang terkaya dunia selama dua pekan ini mendapat kejutan besar. Biasa diisi oleh miliarder Amerika dan Eropa, kini hadir nama seorang pengusaha Asia sukses di daftar orang terkaya dunia.

Mukesh Ambani, miliarder asal India, pelan-pelan masuk daftar orang terkaya dunia dan nyaris mendekati posisi pemilik Facebook Mark Zuckerberg.

Mengutip laman Indiatimes.com, Senin, 27 Juli 2020, kekayaan Ambani pada akhir pekan lalu bertambah US$3,5 miliar. Total kekayaan Mukesh akhir pekan lalu mencapai US$77,4 miliar atau Rp1.129 triliun dan berhak menyandang gelar orang terkaya kelima dunia.

Data harta terbaru tersebut diperoleh dari Bloomberg Billionaire Index yang menghitung kekayaan hartawan dunia secara real time.

 

1 dari 5 halaman

Gusur 4 Orang Terkaya Dunia

Gelar sebagai orang terkaya kelima dunia ini menjadi prestasi terbaru pria berusia 63 tahun ini setelah berhasil menambah kekayaan US$22,3 miliar (Rp325.3 triliun) sejak awal tahun ini.

Tambahan kekayaan Mukesh Ambani sebagian besar berasal dari saham perusahaan energi, Reliance Industries Ltd, yang meningkat pesat. Bloomberg melaporkan kekayaan Mukesh melompat 9 peringkat sejak Januari 2020 setelah harga saham Reliance meroket 145 persen dari posisi terendahnya di Maret 2020 lalu.

Ambani pertama kali masuk jajaran 10 orang terkaya dunia bula lalu. Dua bulan sebelumnya, Ambani telah menggusur guru investasi, Warren Buffet yang kini berada di posisi keenam. Dia selanjutnya menggusur Elon Musk dan pendiri Google Sergey Brin serta Larry Page beberapa hari sebelumnya.

2 dari 5 halaman

Harta Miliarder India Pesaing Amazon Bertambah Rp236 T

Dream - Tahun 2019 menjadi tahun yang baik bagi Mukesh Ambani. Kekayaan miliarder asal India ini melesat US$17 miliar (Rp236,67 triliun). 

Dengan penambahan ini, kekayaan Ambani mencapai US$61 miliar (Rp849,23 triliun).

Dikutip dari Liputan6.com, Jumat 27 Desember 2019, kenaikan harta Ambani ini didorong oleh harga saham Reliance Industries Ltd. Bloomberg dan Yahoo Finance mencatat, harga saham Reliance melesat hingga 38 persen. 

Dia menghabiskan uang hampir US$50 miliar (Rp696,09 triliun) untuk membangun raksasa e-commerce lokal. Nantinya perusahaan ini akan berhadapan langsung dengan Amazon.com di India. 

Ambani ini bermimpi untuk membangun perusahaan nirkabelnya menjadi nomor satu di India dalam tiga tahun usai debut perdana.

" Mukesh Ambani mengubah narasi untuk Reliance Industries sebagai pemimpin tidak hanya dalam minyak dan gas tetapi juga di bidang telekomunikasi dan ritel, dan mungkin juga dalam e-commerce,"  kata Kepala Investasi TCG Asset Management, Chakri Lokapriya, di Mumbai, India.

3 dari 5 halaman

Sanggup Identifikasi dan Eksekusi Cepat

Lokapriya menilai Ambani berhasil mengidentifikasi, berinvestasi, dan mengeksekusi dengan cepat tentang ekspansi bisnis ke bidang telekomunikasi. 

“ Kami percaya ini berpotensi menggandakan nilai pemegang saham selama empat tahun ke depan,” kata dia. 

Ambani sendiri merupakan orang yang berkeyakinan tinggi. Dikatakan bahwa bisnis yang lebih baru kemungkinan akan berkontribusi 50 persen dari pendapatan Reliance dalam beberapa tahun. 

4 dari 5 halaman

Bisnis Operator Telepon yang Sukses

Harga saham Reliance yang melejit ini didorong oleh kesuksesan bisnis operator telekomunikasi. Nilai saham Reliance melesat hampir tiga kali lipat sejak akhir 2016. 

Saat Jio masuk pasar India dengan panggilan gratis dan data murah, beberapa pemain lama terpaksa mundur atau bergabung dengan kompetitor. 

Dengan lebih dari 350 juta pengguna, Jio mengantongi laba US$140 juta (Rp2,23 triliun) untuk kuartal September 2019. Dua operator swasta lainnya malah merugi.

5 dari 5 halaman

Namun, para investor tetap waspada terhadap utang yang membengkak mencapai US$76 miliar (Rp1.058,06 triliun) dalam lima tahun terakhir. Reliance punya utang bersih 1,54 triliun rupee (Rp301,36 triliun) pada 31 Maret 2019.

Ambani telah berjanji untuk memangkas utang bersih grup menjadi nol pada awal 2021. Rencananya antara lain dengan menjual saham dalam bisnis minyak dan petrokimia Reliance ke Saudi Arabian Oil Co.

Kemudian mendaftarkan unit telekomunikasi dan ritel dalam lima tahun, penjualan aset menara dan mitra strategis untuk platform digital yang terhubung dengan Reliance Jio Infocomm Ltd., perusahaan telepon.

(Sumber: Liputan6.com/Nurmayanti)

Beri Komentar
Jangan Lewatkan
More