Marshanda Menjajal Bisnis Busana Muslim
Dream - Para muslimah yang menjalankan bisnis dari rumah tak perlu malu lagi dengan profesinya. Kalangan wanita di Arab Saudi mendesak pemerintah agar bisnis rumahan bisa diatur lebih baik dengan mengikuti standar internasional.
Anggota Kadin Arab Saudi, Hana Al-Zuhair mengakui masih ada kebingungan di kalangan masyarakat terkait wanita yang bekerja di rumah dan wanita kantoran.
Fenomena wanita yang berbisnis dari rumah memang sudah lama menjalar di dunia. Profesi ini sebagian besar dilakukan di negara-negara berkembang.
Menurut Hana, seperti dikutip zawya, Selasa, 13 Mei 2014, profesi ini merupakan salah satu model bisnis terbaik yang bisa dijalankan wanita. Terlebih lagi, berbisnis dari rumah telah sesuai dengan sifat alami wanita.
Desakan pebisnis rumahan wanita agar dikeluarkan izin resmi merupakan langkah preventif dari potensi bahaya dari bisnis tersebut.
Hana pun mendesak agar kementerian tenaga kerja Arab Saudi bersama instansi terkait untuk mengatur bisnis rumahan bagi para wanita.
Lewat bisnis ini, para muslimah memang bisa menjual makanan, pakaian, bahkan aksesoris hanya dari rumah. Dari hitung-hitungannya, bisnis rumahan ini bisa mendatangkan pemasukan 200 ribu riyal per tahun.
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati