Perusahaan di China Berikan Cuti 10 Hari bagi Karyawan yang Lagi Sedih

Reporter : Editor Dream.co.id
Selasa, 25 Juni 2024 14:46
Perusahaan di China Berikan Cuti 10 Hari bagi Karyawan yang Lagi Sedih
Kebijakan cuti yang langka ini disebut "unhappy leave"

1 dari 11 halaman

Perusahaan di China Berikan Cuti 10 Hari bagi Karyawan yang Lagi Sedih

Perusahaan di China Berikan Cuti 10 Hari bagi Karyawan yang Lagi Sedih © 5 Tanda Tubuh Sedang Stres 2024 maverick

2 dari 11 halaman

© 5 Tanda Tubuh Sedang Stres 2024 maverick

Dream - Perusahaan jaringan ritel Pang Dong Lai, di provinsi Henan, China, membolehkan karyawannya cuti 10 hari jika sedang merasa tidak bahagia.

3 dari 11 halaman

© China Shutterstock

Kebijakan cuti yang langka ini dikenalkan oleh pendiri dan ketua Pang Dong Lai, Yu Donglai, saat China Supermarket Week pada akhir Maret 2924 lalu.

4 dari 11 halaman

© Kata-Kata Lucu Lelah Kerja untuk Usir Penat dan Stres 2024 maverick

Cuti yang disebut " unhappy leave" atau " cuti tidak bahagia" ini diberikan agar para karyawannya
mencapai keseimbangan kehidupan kerja yang lebih baik.

5 dari 11 halaman

" Saya ingin setiap anggota staf memiliki kebebasan. Setiap orang memiliki saat-saat ketika mereka tidak bahagia, jadi jika Anda tidak bahagia, jangan datang ke tempat kerja," kata Yu dikutip dari South China Morning Post, Selasa, 25 Juni 2024.


Yu ingin karyawannya bebas menentukan waktu istirahat mereka sendiri, dan agar mereka semua memiliki relaksasi yang cukup di luar pekerjaan.

6 dari 11 halaman

"Cuti ini tidak bisa ditolak oleh manajemen. Penyangkalan adalah sebuah pelanggaran,"

kata Yu.

7 dari 11 halaman

Ide cuti ini juga mendapat sambutan baik dari para netizen di media sosial.


" Bos yang baik dan budaya perusahaan ini harus dipromosikan secara nasional," kata seseorang di Weibo.

" Saya ingin beralih ke Pang Dong Lai. Saya merasa akan mendapatkan kebahagiaan dan rasa hormat di sana," kata yang lainnya.

8 dari 11 halaman

Menurut survei tahun 2021 tentang kecemasan di tempat kerja di China, ada lebih dari 65 persen karyawan merasa lelah dan tidak bahagia di tempat kerja.

Hal itu dipengaruhi oleh upah yang rendah, hubungan interpersonal yang kompleks, dan budaya lembur dilaporkan menjadi sumber utama emosi negatif di tempat kerja di China.

9 dari 11 halaman

Yu sendiri mengutuk budaya bos China yang menetapkan jam kerja yang panjang.

" Membuat staf bekerja lembur adalah hal yang tidak etis dan merampas kesempatan orang lain untuk berkembang," katanya.

Di perusahaannya, Yu menetapkan bahwa karyawan bekerja hanya tujuh jam sehari, memiliki hari libur di akhir pekan, berhak atas cuti tahunan selama 30 hingga 40 hari dan lima hari libur selama Tahun Baru Imlek.

10 dari 11 halaman

© Dream

" Kami tidak ingin menjadi besar. Kami ingin karyawan kami memiliki kehidupan yang sehat dan santai, sehingga perusahaan juga demikian," kata Yu.

11 dari 11 halaman

Gaji bulanan rata-rata karyawan di Supermarket Pang Dong Lai adalah 7.000 yuan atau sekitar Rp15,7 juta.

Padahal gaji rata-rata pekerja ritel di Tiongkok adalah 3.566 yuan atau sekitar Rp8 juta pada tahun 2019, menurut outlet berita ritel China, linkshop.com.

Supermarket Pang Dong Lai telah mendapatkan pengakuan nasional karena standar layanan pelanggan yang tinggi yang dicapai selama 29 tahun perusahaan itu berdiri.

Beri Komentar