Perusahaan Salah Transfer, Pria Ini dapat Gaji 367 Kali Lipat

Reporter : Okti Nur Alifia
Minggu, 6 Agustus 2023 15:20

Ilustrasi (Shutterstock)

Nekatnya, ketika perusahaan meminta uangnya kembali, dia menolak untuk mengembalikan.

Dream - Seorang pria Hongaria mendadak jadi orang kaya, setelah perusahaan tempat dia bekerja secara tidak sengaja membayarnya 367 kali lipat dari gajinya. Nekatnya, ketika perusahaan meminta uangnya kembali, dia menolak untuk mengembalikan.

Pria yang tidak disebutkan nama itu berasal dari Kabupaten Somogy Hongaria. Dia bekerja sebentar untuk sebuah perusahaan di Kaposvár itu, tetapi pekerjaannya dihentikan selama masa percobaan.

Kesalahan besar itu disebabkan karena pria tersebut telah memberikan rekening bank Austria, sehingga gajinya harus dibayarkan dalam mata uang euro.

1 dari 2 halaman

Gaji pria ini dalam forint (mata uang Hungaria) adalah sebesar 92.549 forint, dan jika ditransfer dalam bentuk euro adalah sebesar 238 euro. Namun perusahaan dengan lalainya malah mengirim sebesar 92.549 euro.

Segera setelah menyadari kesalahan tersebut, perusahaan ini menghubungi mantan karyawannya dan memintanya mengembalikan uang yang secara tidak sengaja ditransfer ke rekening banknya.

Namun, pria itu mengatakan bahwa dia tidak memiliki akses ke rekening bank Austria lagi, jadi dia tidak dapat mengirim kembali uang itu kepada mereka.

2 dari 2 halaman

Alasan itu jelas tidak diterima perusahaan, kemudian polisi melakukan penyelidikan dan ditemukan fakta bahwa pria itu telah mengambil uang tunai sekitar 15.500 euro dari rekening Austria-nya melalui ATM di Hongaria selatan dan mentransfernya ke rekening bank lain.

Dengan bantuan Kantor Kejaksaan Distrik Kaposvár, perusahaan berhasil membekukan rekening bank Austria tersebut dan mengatur agar uang yang ditransfer kembali ke rekening banknya sendiri.

Menurut Hvg.hu, sejauh ini uang yang telah kembali adalah sebesar 72.000 euro, perusahaan berharap dapat menerima jumlah penuh uang yang ditransfer ke mantan karyawannya.

Adapun mantan karyawan itu telah didakwa dengan perampasan yang melanggar hukum dan risiko denda yang sangat besar.

Sumber: Oddity Central