Dari Dalam Istana, Jokowi Pesan Nasi Padang Via Ojek Online

Reporter : Ahmad Baiquni
Rabu, 20 September 2017 14:15
Dari Dalam Istana, Jokowi Pesan Nasi Padang Via Ojek Online
Jokowi mengingatkan para pelaku bisnis agar tanggap pada perubahan pola perniagaan dari offline menjadi online.

Dream - Presiden Joko Widodo mengisahkan pengalamannya memesan nasi Padang melalui aplikasi ojek online. Dia mengaku merasakan betul manfaat dari keberadaan aplikasi ojek online.

" Saya kalau di Istana pingin nasi Padang, tinggal klik nasi Padangnya nongol. Itulah pergeseran perniagaan, pergeseran perdagangan dari offline ke online," ujar Jokowi, dikutip dari Merdeka.com, Rabu, 20 September 2017.

Tidak hanya nasi Padang, Jokowi juga mengaku memesan gado-gado dan sate kini semakin mudah. Dia hanya perlu menunggu beberapa menit hingga makanan tersedia tanpa harus pergi ke warungnya.

" Saya pesan gado-gado nggak usah datang ke warung gado-gado. Saya minta Go-Food, 30 menit datang. Beli sate, minta Go-Food, 30 menit sampai satu jam datang," kata Jokowi.

Pengalaman tersebut disampaikan Jokowi untuk mengingatkan pelaku bisnis untuk tanggap para pergeseran pola perniagaan. Membuka Indonesia Business & Development Expo di Plenary Hall Jakarta Convention Center (JCC), Jokowi mengatakan perubahan terjadi di tiap detik.

" Kita sudah hadapi itu. Sudah ada. Daripada orang jauh-jauh ke toko atau ke mall, kena macet di jalan, ngantre di kasir, cuma keluarkan ini, keluarkan HP, smartphone, buka aplikasi, tik tik tik tik tik, pesan dalam aplikasi, bayar dalam aplikasi, masukin alamat dalam aplikasi, tinggal tunggu barang diantar sampai ke rumah," kata dia.

Lebih lanjut, Jokowi merasa perlu terus menerus mengulang pembahasan mengenai perubahan pola perniagaan. Dia ingin mengingatkan agar para pelaku bisnis tidak terlena dengan konsep niaga klasik, yang lebih mengandalkan jual beli offline.

" Kenapa (perubahan global ini) diulang, supaya kita semua sadar bahwa perubahan itu dari detik ke detik, menit ke menit selalu ada. Ini yang selalu di mana-mana mungkin bapak ibu semua sudah mendengar 10 atau 15 kali saya bicara mengenai ini. Tapi saya ulang terus, supaya sadar perubahan betul-betul melanda dunia," kata Jokowi.

Beri Komentar