Jenazah Diantar Ke Sekolah (Facebook/Badariah Mohd Mohaidin)
Dream - Kisah seorang pelajar tengah viral di media sosial. Dia kehilangan sang ayah di saat menempuh ujian akhir.
Sedihnya, jenazah sang ayah diantarkan ke sekolah sebelum dimakamkan. Sehingga pelajar ini bisa bertemu dengan ayahnya untuk terakhir kali tanpa mengganggu jadwal ujiannya.
Momen sedih itu terekam dalam video yang diunggah di akun Facebook Badariah Mohd Mohaidin. Pemilik akun diketahui, salah satu guru di sekolah yang didatangi mobil jenazah, lokasinya di Malaysia.
Badariah mengunggah video itu pada Rabu, 24 Februari 2021. Video diambil beberapa jam setelah peristiwa sedih itu terjadi.
Menurut Badariah, satu mobil jenazah datang ke sekolah sekitar pukul 10.00 waktu setempat. Saat itu, sekolah sedang menggelar ujian akhir.
Salah satu pelajar, Muhammad Haikal Iskandar, dipanggil dan diajak para guru menuju halaman sekolah. Di sana sudah ada mobil yang ternyata mengantarkan jenazah ayahnya.
Mobil itu sengaja didatangkan agar Haikal bisa melihat sang ayah untuk terakhir kalinya. Haikal pun tampak sedih hingga menangis.
Para guru yang menyaksikan momen itu turut merasakan kesedihan. Beberapa guru wanita mencoba menenangkan Haikal agar dia bisa mengikhlaskan kepergian sang ayah.
Advertisement
Anggota DPR Minta Menteri Kehutanan Raja Juli Mundur!

Salut! Praz Teguh Tembus Aras Napal, Daerah di Sumut yang Terisolir karena Banjir Bandang

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego


PLN Percepat Pemulihan Jaringan Listrik di 3 Wilayah Bencana

Potret Persaingan Panas di The Nationals Campus League Futsal 2025

PNS Dihukum Penjara 5 Tahun Setelah Makan Gaji Buta 10 Tahun

Ada Kuota 5 Persen Jemaah Haji Lansia di Setiap Provinsi, Ini Ketentuannya

LUNE: Debut Album Anggi Marito yang Menyentuh dan Penuh Cerita

Menhut Bakal Cabut 20 PBPH Bermasalah Seluas 750 Ribu Hektare: 'Saya Akan Buktikan'
