BNI Syariah Mencetak Laba Rp202,9 Miliar Pada Semester I 2018.
Dream – PT BNI Syariah mengantongi laba sebesar Rp202,9 miliar pada semester I 2018. Angka ini meningkat 23 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada 2017 yang sebesar Rp165,1 miliar.
Peningkatan laba ini disebabkan oleh peningkatan pembiayaan, pendapatan berbasis biaya (fee based income)/FBI, dan dana murah.
“ Dari sisi bisnis, perseroan telah menyalurkan pembiayaan Rp25,1 triliun atau naik 11,4 persen,” kata Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo, di Jakarta, dikutip dari Merdeka.com, Kamis 26 Juli 2018.
Firman mengatakan pembiayaan ini terdiri atas pembiayaan segmen komersial sebesar 22 persen, diikuti oleh Hasanah Card 14,6 persen, UKM 12,3 persen, consumer 7,8 persen, dan mikro 2,9 persen.
Dia mencatat, rasio pembiayaan bermasalah BNI Syariah sebesar 3,04 persen pada Juni 2018. Angkanya di bawah rata-rata industri yang mencapai 4,06 persen.
Dana pihak ketiga (DPK) BNI Syariah mencapai Rp32,4 triliun atau naik 21,5 persen. Angkanya lebih tinggi dari pertumbuhan industri yang sebesar 16,5 persen dengan jumlah nasabah 2,6 juta.
“ Komposisi DPK didominasi dana murah (giro dan tabungan) yang mencapai 52,8 persen,” kata dia.
Advertisement

Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab

IOC Larang Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Internasional, Kemenpora Beri Tanggapan

Ada Komunitas Mau Nangis Aja di X, Isinya Curhatan Menyedihkan Warganet

Wanita 101 Tahun Kerja 6 Hari dalam Seminggu, Ini Rahasia Panjang Umurnya

Kenalan dengan CX ID, Komunitas Customer Experience di Indonesia

Ranking FIFA Terbaru, Indonesia Turun ke Peringkat 122 Dunia

Warung Ayam yang Didatangi Menkeu Purbaya Makin Laris, Antreannya Panjang Banget