Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Nasabah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) di Kota Malang, Jawa Timur, kehilangan saldo Rp1,4 miliar di dalam rekeningnya.
Uang nasabah itu raib setelah nasabah tersebut membuka sebuah undangan pernikahan berformat aplikasi (APK) di WhatsApp.
Kejadian ini juga terjadi akibat korban telah membocorkan data transaksi perbankan (kode OTP) yang bersifat pribadi dan rahasia pada pihak yang tidak bertanggung jawab sehingga transaksi dapat berjalan dengan sukses.
Pemimpin Kantor Cabang BRI Malang, Sutoyo Akhmad Fajar, pun sangat menyesalkan dengan apa yang dialami nasabah dan berempati kepada yang bersangkutan. Namun bank hanya akan melakukan penggantian kerugian kepada nasabah apabila kelalaian diakibatkan oleh sistem perbankan.
Dia juga mengingatkan nasabah agar tidak sembarang menginstal aplikasi guna menghindari hilangnya saldo di rekening tabungan.
" Data atau informasi dapat dicuri oleh para fraudster apabila masyarakat melakukan instalasi aplikasi dengan sumber tidak resmi yang dikirimkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” ungkapnya dikutip dari Merdeka.com, Jumat 7 Juli 2023.
Untuk penindakan lebih lanjut, pihaknya telah melakukan investigasi atas pengaduan korban, di mana yang bersangkutan merupakan korban tindak kejahatan penipuan daring atau social engineering.
Selain itu, Akhmad mengimbau nasabah untuk tetap menjaga kerahasiaan data pribadi dan data perbankan kepada orang lain serta pihak yang mengatasnamakan BRI.
Termasuk memberikan informasi data pribadi maupun data perbankan (nomor rekening, nomor kartu, PIN, user, password, OTP, dsb.) melalui saluran, tautan atau website dengan sumber yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
" Dengan semakin beragamnya modus penipuan secara digital, BRI juga mengimbau agar nasabah tidak sembarang meng-install aplikasi dengan sumber yang tidak resmi dan tidak dapat dipertanggung jawabkan. Data atau informasi dapat dicuri oleh para fraudster apabila masyarakat meng-install aplikasi dengan sumber tidak resmi yang dikirimkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab," ucap Akhmad.
Jika nasabah mendapat notifikasi melalui pesan singkat maupun surat elektronik atas transaksi yang tidak dilakukan, agar dapat segera menghubungi kontak BRI yang resmi di nomor 14017/1500017. Nasabah juga diimbau untuk tidak mudah percaya kepada akun-akun media sosial tidak resmi yang mengatasnamakan BRI.
Saluran komunikasi resmi BRI (centang biru/verified) hanya dapat diakses nasabah melalui www.bri.co.id, Instagram: @bankbri_id, Twitter: bankbri_id, kontak bri, promo_bri, Facebook: Bank BRI, YouTube: Bank BRI, TikTok: Bank BRI, dan kontak BRI 14017/1500017.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN