Kartu Prakerja Gelombang Ke-12 Telah Dibuka. (foto: Shutterstock)
Dream – Sejak diluncurkan tahun lalu, Kartu Prakerja menarik banyak peminat. Animo masyarakat yang tinggi dimanfaatkan sebagai `kesempatan emas` bagi para pelaku kejahatan untuk meraup keuntungan.
Salah satu aksi penipuan yang sudah muncul adalah banjirnya situs-situs palsu dengan alamat yang mirip dengan laman resmi Kartu Prakerja, yaitu www.prakerja.go.id.
Head of Communications Prakerja, Louisa Tuhatu, menegaskan situs resmi pendaftaran program Kartu Prakerja hanya bisa diakses melalui www.prakerja.go.id, di luar itu tidak resmi atau illegal.
“ Saluran komunikasi Kartu Prakerja adalah yang menggunakan akhiran 'go.id' yaitu www.prakerja.go.id dan Instagram @prakerja.go.id serta Facebook @prakerja.go.id,” kata Louisa kepada Liputan6.com, dikutip pada Jumat 26 Februari 2021.
Ada empat situs palsu yang menyerupai situs Kartu Prakerja. Berikut ini adalah rinciannya.
1. kartu-prakerja.com
2. prakerja.vip
3. dashboard.pekerja12.xyz.
4. daftarprakerja.net.
Tak hanya situs, ada juga penipuan-penipuan yang memanfaatkan momentum Kartu Prakerja Gelombang ke-12. Misalnya, joki pendaftaran program ini. Joki ini menawarka kelulusan dengan imbalan biaya.
Louisa menjamin jika program Kartu Prakerja 100 persen bebas dari tindak perjokian. Dia mengatakan, calon peserta hanya akan terpilih jika mengikuti proses pendaftaran sesuai syarat.
“ Memang benar, perekrutan hanya dilakukan melalui www.prakerja.go.id dan proses seleksi dilakukan melalui sistem,” kata dia.
Jika ada jasa joki yang menjamin atau menjanjikan bahwa seseorang bisa lolos proses seleksi Kartu Prakerja, ia memastikan bahwa hal itu adalah penipuan. Proses seleksi di Kartu Prakerja dilakukan oleh sistem tanpa ada intervensi manusia. Masyarakat diminta untuk berhati-hati dan tidak tergoda dengan janji-janji para joki ini.
" Kalau ada kasus penipuan oleh joki (Kartu Prakerja), masyarakat yang tertipu bisa melaporkan ke aparat hukum," kata Louisa.
Sebelumnya, seorang netizen bercerita kepada Liputan6.com bahwa dia telah ditawarkan jasa joki Kartu Prakerja oleh kontak WhatsApp bernama @jasa pra kerja. Dalam pesan tersebut, sang joki menawarkan kepesertaan Kartu Prakerja dengan penyertaan biaya administrasi.
“ Hari kemarin ada yang chat ke saya nawarin itu dengan jasa (uang) Rp20 ribu,” ujar dia.
Menerima tawaran tersebut, sang netizen tak menggubrisnya karena itu jelas-jelas menyalahi ketentuan yang ada dalam Program Kartu Prakerja.
“ Tidak saya tanggapi,” kata dia.
(Sumber: Liputan6.com/Maulandy Rizky Bayu Kencana, Andina Librianty)
Advertisement
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
Wanita Ini 400 Kali Operasi Plastik Selama 15 Tahun
Potret Keren Yuki Kato Taklukan Chicago Marathon 42,2 Kilometer
16 Peneliti dari ITB Masuk Daftar World Top 2% Scientists 2025
Museum Louvre Dibobol Hanya dalam 4 Menit, 8 Perhiasan Raib
Harapan Baru bagi Pasien Kanker Payudara Lewat Terapi Inovatif dari AstraZeneca
Sentuhan Gotik Modern yang Penuh Karakter di Koleksi Terbaru dari Dr. Martens x Wednesday
Panas Ekstrem, Warga Cianjur Sampai Tuang 2 Karung Es Batu ke Toren
ParagonCorp Sukses Gelar 1’M Star 2025, Ajang Kompetisi para Frontliners
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya