Bus Sholawat Akan Berhenti Beroperasi Seiring Seluruh Jemaah Haji Indonesia Di Madinah Yang Sudah Berpindah Ke Mekkah (Foto: Dream.co.id/Maulana Kautsar)
Dream - Seiring perpindahan jemaah gelombang kedua dari Mekah ke Madinah, layanan bus sholawat direncanakan akan berakhir pada hari ini, Minggu, 16 September 2018.
Kepala Bidang Transpotasi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Subhan Cholid, mengatakan, pelayanan terakhir bus sholawat akan berlangsung hingga pukul 16.00 WAS. Selanjutnya, operasional bus sholawat akan berhenti.
" Setelah kita pastikan jemaah sudah meninggalkan Madinah, baru bus-bus akan ditarik keseluruhan," ucap Subhan, Sabtu, 15 September 2018.
Menurut Subhan, beberapa armada bus sholawat masih akan ditempatkan di Terminal Bab Ali, Jiyat, dan Syib Amir.
Jelang berakhirnya operasional pelayanan haji 2018, Subhan akan mengevaluasi kinerja transportasi selama di Mekah.
Seperti diketahui, bus sholawat pertama kali mulai diperkenalkan pada 2008. Operasional bus sholawat itu dilakukan beriringan dengan pembongkaran hotel sekitar Masjidil Haram.
Waktu itu, pemondokan jemaah Indonesia yang terdekat berjarak 2 kilometer, sedang terjauh sekitar 15 kilometer. PPIH lalu menysewa 600 bus dari perusahaan Ummul Qurra, namun belum ada sistem kontrol.(Sah)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR