Ilustrasi
Dream - Seorang perampok biasanya berusaha sekuat tenaga untuk bersembunyi. Bila perlu hingga berhai-hari. Namun aksi perampok di Amerika Serikat (AS) ini sungguh diluar kelaziman.
Entah karena haus atau memang sudah terlalu kecanduan, seorang perampok yang baru saja merampok sebuah buah tertangkap saat tengah mengantre antre.
Mengutip laman emirates247, Sabtu, 28 Februari 2015, aksi penangkapan dilakukan saat si perampok akan minum kopi di sebuah gerai cepat saji yang terletak tak jauh dari tempatnya merampok.
Polisi menjelaskan seorang pria mendekati kasir Hudson City Savings Bank di Lodi, San Joaquin County, California, pada Senin kemarin. Pria itu kemudian meletakkan air soft gun di meja kasir dan meminta sejumlah uang.
Setelah mendapatkan uang yang dimintanya, perampok itu melarikan diri dengan membawa kabur US$ 4 ribu.
Kepada harian Record, kepala polisi David Pegg mengatakan seorang petugas kemudian melihat seorang pria yang cocok dengan deskripsi tersangka di dekat pintu masuk Dunkin Donuts. Rupanya si perampok itu tengah antre untuk membeli kopi.
Pegg mengatakan setelah berbicara dengan pria bernama Michael Cassano itu, petugas menemukan senjata dan uang tunai.
Warga Oakland Gardens, New York berusia 38 tahun itu pun ditangkap dengan tuduhan melakukan perampokan dan pelanggaran membawa dua senjata. (Ism)
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik