Yamaha Tak Mau Buru-buru Memproduksi Motor Listrik. (Foto: Shutterstock)
Dream – Yamaha tak mau 'latah' ikut meluncurkan motor listrik untuk pasar Indonesia. Produsen berlambang garpu tala itu menilai langkah menghadirkan mobil berbahan bakar listrik di pasar lokal masih terlalu dini.
" Merek sebesar Yamaha perlu memperhatikan banyak faktor, salah satu faktor utamanya adalah kepuasan konsumen tentang charging dan baterai," ujar Excecutive Vice President & COO PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Dyonisius Beti di Jakarta, ditulis Rabu 6 Februari 2019.
Diketahui, kompetitor terkuat Yamaha, PT Astra Honda Motor (AHM) baru saja meluncurkan Honda PCX Electric, pekan lalu. Sebagai langkah awal, PCX Electric ini memperkenalkan produknya lewat sistem sewa.
Takkan lama lagi, kendaraan kolaborasi PT Gesits Technologies Indo (GTI) dengan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya siap meluncurkan model skutik listrik, Gesit dan Lincah.
Dyon menjelaskan, Yamaha masih menunggu kesiapan infrastruktur penunjang motor elektrik di Indonesia. Sementara untuk teknologinya, Yamaha mengaku sudah menguji coba skutik listrik.
Di pasar global, Yamaha sudah puluhan tahun lalu meluncurkan produk produk electric di pasar eropa.
" Faktor lain yang perlu diperhatikan soal buangan limbah karena baterai itu sangat beracun sekali. Bagaimana cara pengolahannya, fast chargingnya, dan juga saat banjir," kata Dyon menegaskan.
Targetnya, sambung Dyon, Yamah akan melihat perkembangan pasar sebelum meluncurkan motor elektriknya. Pemerintah sendiri sudah memasang target pada tahun 2025 ada 20 persen kendaraan listrik di jalanan.
" Tentu Yamaha akan mengikuti pasar. Kami juga akan bekerjasama dengan semua pemerintah, tentang bagaimana industri mengembangkan suatu sistem baterai atau fast charging yang sama" .
Namun, kata Dyon, hingga kini belum ada standar industrinya dan pemerintah sedang menggodok peraturan ini.(Sah)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR