Bagaimana Caranya Merawat Kendaraan Bersistem Penggerak 4x4?
Dream – Mobil bersistem penggerak 4WD biasanya digunakan untuk off road. Perawatan mobil sistem penggerak 4WD tak berbeda jauh dengan kendaraan berpenggerak lainnya.
Dikutip dari Suzuki, Rabu 25 September 2019, setiap merek mobil 4WD memiliki prosedur perawatan yang tak sama. Tapi, kendaraan ini pada umumnya wajib mengganti filter bahan bakar setiap 20 ribu km sekali.
Untuk yang kelipatan 10 ribu km, penggantian yang penting adalah oli, filter oli, dan juga filter AC.
Agar tak buang-buang biaya, kamu tetap memastikan terlebih dahulu komponen-komponen ini apakah harus sudah diganti atau belum.
Kalau untuk mobil bekas 4x4 dengan odometer lebih dari 40 ribu km, sudah wajib hukumnya untuk melakukan servis besar. Terakhir, jangan lupa oli gardan khusus untuk mobil 4x4 yang juga harus diganti untuk kelipatan 40 ribu km.
Kamu bisa membawa mobil bersistem penggerak 4WD di bengkel resmi. Di sana kamu bisa melakukan perawatan dan servis rutin.
Dream - Tak hanya sepeda motor, fenomena meningkatkan kemampuan mobil dengan cara yang tidak disarankan pabrikan saat ini masih saja dilakukan oleh banyak pemilik kendaraan.
Para pemilik mobil ingin punya kendaraan standar dengan kemampuan di atas rata-rata. Agar bisa mewujudkan keinginannya, tak jarang pemilik mobil melakukan beragam hal.
Salah satunya memasang busi racing untuk penggunaan harian. Ada anggapan busi racing bisa meningkatkan kemampuan mobil.
Benarkah?
Dikutip dari Suzuki, Selasa 24 September 2019, anggapan busi racing mampu mendongkrak tenaga memang tidak sepenuhnya salah. Jika salah diaplikasi pada mesin mobil standar yang dipakai harian, yang bisa terjadi justru merugikan.
Busi racing hanya digunakan di lintasan balap. Busi balap sudah didesain untuk aplikasi mesin berkompresi tinggi.
Busi racing didesain untuk mesin yang berjalan pada kecepatan yang jauh lebih tinggi daripada mobil standar, kompresi juga tidak sama dengan suhu, getaran, dan pembakaran yang melampaui kondisi di dalam mesin mobil standar atau mobil yang biasa digunakan sehari-hari.
Makanya, memakai busi balap atau racing untuk mobil harian bukan ide yang cemerlang untuk meningkatkan kemampuan mobil. Secara karakteristik, busi balap sendiri peruntukannya untuk kondisi ekstrem.
Jika diaplikasikan pada mesin mobil standar, efeknya akan tidak beda dengan sepeda motor yang memakai busi racing. Dampak merugikan akan terasa, mulai dari terjadinya deposit karbon yang berlebih sampai misfiring.
Dream – Sahabat Dream mungkin beranggapan mengemudi saat musim kemarau lebih mudah daripada musim hujan. Selain jalanannya tidak licin, daya pandang pun menjadi lebih jelas karena hujan tak sering turun.
Meskipun relatif lebih aman, walau cuaca sebetulnya lebih panas, kamu harus tetap memperhatikan beberapa aspek keselamatan agar perjalanan tetap aman dan nyaman.
Dikutip dari Auto2000, Minggu 22 September 2019, ada tiga hal yang bisa kamu lakukan saat berkendara di musim kemarau. Selain untuk keselamatan, 3 hal ini juga perlu diperhatikan agar kerja kendaraan kamu tetap maksimal.
Pertama, mengecek baterai mobil. Di saat musim hujan, baterai mobil biasanya akan bekerja lebih keras ketika dipakai berkendara.
Hal ini akan berpengaruh terhadap jangka panjang. Ada baiknya kamu selalu melakukan pengetesan baterai agar bisa dipastikan kelayakannya.
Kedua, mengecek ban mobil. Musim kemarau bisa menjadi waktu yang paling tepat untuk memeriksa kondisi mobil secara menyeluruh. Pemeriksaan ini perlu dilakukan secara teratur dan tepat, demi menghindari risiko ban yang tidak layak.
Ketiga, memeriksa kondisi wiper. Wiper cenderung lebih sering digunakan saat musim hujan. Pastikan wiper tidak retak agar tetap berfungsi optimal saat membersihkan debu tebal di kaca mobil.
Dream – Kaca merupakan salah satu bagian penting dari yang tak boleh diabaikan. Kejernihannya harus selalu terjaga. Ada goresan sedikit saja, bisa sangat mengganggu.
Bahkan bisa habis banyak uang demi mengembalikan kondisi kaca agar normal lagi.
Potensi kaca tergores selalu ada. Salah satuny penyebabnya yaitu gesekan wiper.
Dikutip dari Suzuki, Kamis 19 September 2019, saat menyalakan wiper untuk membersihkan debu atau pasir, pengendara lupa membasahi kaca dulu dengan washer. Hal ini membuat kotoran ikut menggores kaca.
Apalagi jika karet wiper sudah mengeras sehingga membuat fungsinya sudah tidak lagi maksimal. Lalu, bagaimana solusi menghindari baret di kaca?
Cara yang paling mudah adalah membawanya ke pakar glass detailing. Tapi, biaya yang dikeluarkan pasti membengkak.
Kalau uang cekak, kamu bisa menghilangkan baret kaca mobil dengan mudah. Caranya, pakai kompon mobil. Barang ini bisa kamu beli di bengkel atau toko perlengkapan mobil.
Kompon bisa digunakan untuk menghilangkan baret yang tergolong ringan. Kamu bisa mengoleskan kompon di bagian kaca yang baret lalu gosok perlahan dengan kain lembut,.
Satu hal yang harus diingat, penggunaan kompon ini ada kekurangannya. Karena terbuat dari oil based (bahan dasar mengandung minyak), bisa membuat kaca buram ketika terkena air hujan.
Tetapi, hal ini hanya akan berlangsung beberapa hari saja. Setelahnya kaca mobil akan kembali bersih dan bening.
Cerium oxide adalah salah satu bubuk poles yang berfungsi untuk membersihkan kaca dan membuatnya semakin mengkilap. Bubuk poles ini ternyata juga bisa kita pakai untuk menghilangkan baret pada kaca mobil.
Caranya, bersihkan bagian kaca mobil yang baret dari debu dan kotoran, lalu amplas kaca sampai lapisannya menjadi rata. Yang penting diperhatikan saat mengaplikasikannya adalah pastikan kaca mobil dalam kondisi basah untuk meminimalisir gesekan saat pengamplasan. Setelahnya, bersihkan kaca dan tunggu sampai kondisi kaca mengering.
Selanjutnya, pembuatan campuran poles kaca yang terdiri dari cerium oxide dicampur dengan air sampai bentuknya tidak terlalu kental dan tidak terlalu encer. Bagian pinggiran kaca sebaiknya diletakkan alas terlebih dahulu supaya tidak terkena campuran ini.
Setelahnya, poles kaca yang baret memakai campuran ini dengan alat pemoles atau kain yang lembut. Gosokkan dengan cara sedikit ditekan supaya cairan bisa masuk ke dalam kaca dan menutup baret. Kemudian, bersihkan sisa cairan poles tersebut dengan kain lembut dan bersih.
Advertisement
Video Sri Mulyani Menangis di Pundak Suami Saat Pegawai Kemenkeu Nyanyikan `Bahasa Kalbu`
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Halte TJ Senen Sentral yang Terbakar, Berubah Jadi Halte Jaga Jakarta
Nyaman, Tangguh, dan Stylish: Alas Kaki yang Jadi Sahabat Profesional Modern
Video Sri Mulyani Menangis di Pundak Suami Saat Pegawai Kemenkeu Nyanyikan `Bahasa Kalbu`
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September