Shutterstock
Dream - Menjaga asupan gizi seimbang menjadi kunci hidup sehat. Memerhatikan takaran gula, garam, dan lemak pada setiap masakan menjadi bagian dari asupan bergizi seimbang.
Kimi berkembang juga pendapat bahwa garam pada makanan tidak hanya memberikan rasa lezat pada makanan namun juga memiliki berbagai manfaat bagi tubuh.
Manfaat garam atau sodium adalah menjaga keseimbangan cairan di tubuh dan berperan dalam menjaga fungsi saraf serta otot.
“ Peran natrium dari garam yang sebenarnya sangat dibutuhkan tubuh sebagai zat gizi esensial untuk berbagai mekanisme fisioligis seperti memastikan keseimbangan cairan tubuh dan juga berperan dalam mengatur fungsi otot dan syaraf," jelas Katarina Larasati, Product and Nutrition Manager PR Department PT Ajinomoto Indonesia pada keterangan tertulis yang diterima Dream.
Seperti bahan makanan pada umumnya, mengonsumsi garam terlalu banyak juga bisa menimbulkan penyakit loh, Sahabat Dream.
" Namun, jika dikonsumsi berlebihan dapat memunculkan berbagai penyakit degeneratif seperti hipertensi, stroke, gagal jantung, diabetes, dan lain lain," tambah Katarina.
Badan kesehatan dunia, WHO (World Health Organization), menganjurkan batas konsumsi aman garam per hari untuk orang dewasa adalah maksimal 5 gram atau kurang dari satu sendok teh. Oleh karenanya, penting untuk menjaga asupan garam agar tubuh tetap mendapatkan manfaatnya tanpa menimbulkan berbagai risiko penyakit.
" Nah, kampanye Bijak Garam dari Ajinomoto mengajak keluarga Indonesia untuk hidup lebih sehat dengan mengurangi asupan atau penggunaan garam dalam mengolah makanan, namun tetap bisa memperoleh cita rasa yang tinggi, dengan cara menambahkan sedikit MSG,” lanjut Katarina.
Katarina menambahkan, faktanya penggunaan MSG bisa menjadi strategi diet rendah garam. Sebab, kandungan natrium dalam MSG hanya sepertiga (⅓) dari kandungan natrium pada garam dapur biasa.
Sebagai solusi pengurangan garam, MSG hingga saat ini dinyatakan aman oleh Badan Kesehatan Nasional (BPOM) dan dunia, untuk dikonsumsi dengan batas asupan harian secukupnya.
Menyadari pentingnya diet garam bagi kesehatan, Ajinomoto terus menggalakan kampanye 'Bijak Garam'. Kampanye Bijak Garam ini mengedukasi masyarakat tentang pentingnya diet rendah garam dan mengajak keluarga Indonesia untuk hidup lebih sehat dengan mengurangi asupan atau penggunaan garam dalam memasak.
Dapur Umami Ajinomoto juga mengadakan Event Cooking Class dengan Tema: “ A Taste of Umami”. Dalam event kali ini, seluruh cooking enthusiast terlebih dahulu diajak untuk lebih mengenal platform Dapur Umami dan merasakan langsung perbedaan rasa asin dengan rasa umami melalui sensory test session.
Melalui sensory test session ini, peserta bisa menyeimbangkan rasa asin dengan tidak mengkonsumsi natrium dari garam secara berlebihan . Selain itu, para cooking enthusiast juga dikenalkan dengan kampanye Bijak Garam.
Advertisement
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Fakta-Fakta di Balik Meninggalnya Nandi Juliawan, Pemeran Encuy Preman Pensiun
Kisah-Kisah Ajaib Pestapora 2025: Dari Hujan Dadakan hingga Vokalis yang Nyaris Hilang di Kerumunan!