Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Sebanyak 540 juta data pengguna Facebook bocor ke publik. Indirmasi itu diketahui perusahaan keamanan digital UpGuard.
UpGuard menemukan cache data dalam jumlah besar pada server Amazon tanpa jaminan yang digunakan oleh perusahaan media sosial Meksiko.
Informasi itu muncul dari pengunjung halaman Facebook, Cultura Colectiva, dan termasuk nama akun, nomor identitas, komentar, dan reaksi.
Facebook mengatakan data itu sekarang telah dihapus dari server.
Dilaporkan BBC, Cultura Colectiva mengatakan, data yang dikumpulkan berasal dari interaksi dengan pengguna melalui berbagai halaman Facebook-nya. Semua informasi yang sama akan tersedia bagi siapa saja yang melihat halaman publik itu.
Tidak ada data pribadi, seperti email atau kata sandi, yang disimpan, karena Cultura Colectiva tidak memiliki akses ke informasi itu.
" Kami menyadari potensi penggunaan data pada saat ini, jadi kami telah memperkuat langkah-langkah keamanan kami untuk melindungi data dan privasi pengguna Facebook fanpages kami," kata Facebook.
Facebook mengatakan, Amazon membantu menghapus data begitu UpGuard memberi peringatan bahaya. Amazon juga menghapus data sebanyak 22.000 orang yang dipisahkan oleh perusahaan karena mencantumkan nama, kata sandi, dan alamat email.
UpGuard menemukan secara tidak sengaja data tentang pengguna Facebook setelah pemeriksaan rutin yang dilakukan di server Amazon S3.
Pembagian data yang tidak disengaja tentang pengguna Facebook merupakan rangkaian terbaru seiring insiden panjang terkuaknya data pribadi Facebook.
Pada akhir Maret 2019, Facebook menemukan bahwa kata sandi sekitar 600 juta pengguna disimpan secara internal dalam teks biasa selama berbulan-bulan.
Pada September 2018, informasi tentang 50 juta pengguna terpapar dengan keamanan lemah.
Facebook juga mengungkapkan bahwa data jutaan pengguna telah dipanen oleh perusahaan sains data Cambridge Analytica.
Selain Facebook, UpGuard juga menemukan beberapa data lain yang muncul di server Amazon tersebut,
- Rahasia dagang dari perusahaan hosting GoDaddy
- Kata sandi dan kunci kripto untuk penyedia internet Pocket Inet
- 14 juta catatan pelanggan Verizon
- Data penting untuk aplikasi Viacom
- Rekaman 1,8 juta data pemilih Chicago
Advertisement
Belajar Lebih Dalam Wastra Nusantara Bersama Komunitas Pemuda Berkain

Film Abadi Nan Jaya Zombienya Indonesia: Sinopsis, Daftar Pemain, dan Link Streaming

Mengenal Pewarna Karmin Berbahan Dasar Serangga, Apakah Halal?

Kenalan dengan CX ID, Komunitas Customer Experience di Indonesia

Warung Ayam yang Didatangi Menkeu Purbaya Makin Laris, Antreannya Panjang Banget
