Ilustrasi Cuci Baju/Shutterstock
Dream - Semua orang memilih untuk tetap tinggal di dalam rumah selama pandemi COVID-19. Tapi pasti ada saatnya Sahabat Dream harus ke luar rumah untuk membeli bahan makanan atau keadaan darurat lainnya.
Hal itu tentu menimbulkan pertanyaan haruskah mengganti pakaian setelah kembali dari luar?
© Shutterstock
Meski belum ada bukti pasti COVID-19 akan tumbuh di pakaian atau tidak, tetapi dikatakan bahwa virus dapat menempel di permukaan seperti karton sampai 24 jam, dan hingga tiga hari di permukaan plastik serta baja.
Tetapi kita tetap harus waspada seperti yang dikatakan 'tindakan pencegahan lebih baik daripada mengobati'.
Seperti dilansir Times of India, kamu dapat melakukan hal di bawah ini untuk upaya pencegahan:
- Kamu bisa mengganti pakaian setelah kembali dari tempat umum atau permukaan yang sering disentuh banyak orang seperti tiang, tembok atau rak.
- Ganti pakaian jika seseorang batuk atau bersin di dekat kamu.
- Cuci pakaian secara terpisah dengan menggunakan air hangat dan cairan disinfektan seperti pemutih.
© Shutterstock
Hal di atas merupakan beberapa upaya dalam tindakan pencegahan. Sejauh ini tidak ada klaim virus yang hidup di pakaian dan kita tidak bisa mengatakan apakah COVID-19 menyebar melalui pakaian atau tidak.
Stay safe & health, Sahabat Dream.
(Laporan: Cindy Azari)
Dream - Memilih deterjen yang tepat untuk mencuci pakaian merupakan pertimbangan penting yang seharusnya dilakukan sebelum membeli
Seperti kita tahu, fungsi utama deterjen cucian adalah untuk menghilangkan kotoran dan noda dari pakaian.
Ada cukup banyak varian yang tersedia di pasaran, mulai dari cairan, bubuk, sampai batangan. Nggak jarang dari kita kadang diselingi kebingungan untuk memilih varian deterjen tersebut.
© Shutterstock
Dilansir dari Miss Kyra, berikut tips penting yang bisa membantu Sahabat Dream untuk menentukan deterjen yang tepat:
Deterjen cair bisa sangat efektif untuk menghilangkan noda minyak dan minyak yang membandel.
Kamu bisa merendam pakaian dengan campuran deterjen cair dan air untuk menghilangkan noda.
Menggunakan deterjen cair lebih efektif, karena campurannya akan lebih larut dengan air daripada bubuk, bahkan pada suhu yang lebih rendah.
© Shutterstock
Deterjen bubuk
Jenis deterjen tradisional ini sudah ada sejak lama. Sangat praktis untuk pencucian sehari-hari dan efektif untuk menghilangkan tanah.
Deterjen bubur paling baik dilarutkan dengan air hangat.
Mungkin jenis deterjen ini menjadi yang tertua, dan sudah sulit ditemukan di zaman sekarang ini. Biasanya digunakan untuk mencuci menggunakan tangan.
Jenis deterjen lain adalah yang memiliki parfum atau wewangian. Deterjen ini dapat menghilangkan bau badan yang menempel pada baju.
Namun, jika memiliki kulit sensitif, tidak disarankan menggunakan deterjen jenis ini.
Terlebih untuk mencuci pakaian bayi, karena bayi memiliki kulit yang sensitif, sehingga harus dibedakan deterjennya dengan penggunaan orang dewasa.
© Shutterstock
Banyaknya jumlah deterjen yang digunakan juga memengaruhi efisiensi dari deterjen itu sendiri.
Banyak orang cenderung terlalu banyak menggunakan deterjen dan tidak sesuai takaran, sehingga dapat menyebabkan iritasi kulit dari residu deterjen.
Gunakanlah secukupnya, seperti kata pepatah a little goes a long way.
(Laporan: Raissa Anjanique)
Kandungan Surah An Naziat, Beserta Asbabun Nuzul dan Keutamaannya
Kumpulan Doa Khatam Quran dan Keistimewaan Jika Mengamalkannya
Dulu Bucin dan Sering Main ke Rumah, 5 Momen Kebersamaan Nissa Asyifa dan Alshad Ahmad
Sebut Pria Sekeluarga Jahat, Nissa Asyifa: Disiksa Fisik, Batin dan Mental
Indahnya Pemandangan Kota London Sambut Ramadan, Dihiasi Ornamen Nuansa Islam
Potret Rumah Alshad Ahmad Dimasuki Harimau Putih, Sofa dan Gorden Robek Digigiti
Bersyukur Punya Perusahaan Sendiri, Baim Wong Ajak Karyawan Ibadah Bareng saat Bulan Puasa