Memakai Sandal Jepit Terlalu Lama Ternyata Berpotensi Menimbulkan Berbagai Masalah Lho (Foto:Pexels)
Dream - Menggunakan sandal jepit sebagai alas kaki menjadi opsi yang banyak dipilih oleh kebanyakan masyarakat di iklim tropis, termasuk Indonesia.
Kepraktisan dan kenyamanan menjadi salah satu penyebab maraknya orang memakai sandal di segala kesempatan. Seperti untuk sekedar berkeliling kota, jalan-jalan di obyek wisata, hingga berbelanja kebutuhan pokok di swalayan.
Penggunaan sandal menjadi prioritas yang membuat siapa saja yang memakainya lebih nyaman dan santai. Harga murah yang ditawarkan dengan desain yang terbuka membuat sandal menempati tempat tersendiri bagi para penggunanya.
Meski begitu, ternyata penggunaan sandal yang terlalu lama diketahui mampu menimbulkan berbagai masalah kesehatan lho. Apa saja ya? Melansir dari Idiva, berikut ulasan lebih jelasnya:
1. Kurang Melindungi Kaki
Penggunaan sandal jepit yang terlalu lama ternyata mampu menyebabkan permasalahan cedera. Karena bentuknya yang terbuka, sandal memang tak mampu melindungi kaki dari berbagai bahaya di jalan, misal dari gigitan serangga, atau paparan sinar matahari yang menyengat.
2. Bisa Sebabkan Hammertor dan Plantar Facilitis
Jika Sahabat Dream menggunakan sandal jepit terlalu lama, waspada kamu bisa sjaa menderita hammertor, yakni gejala yang membuat jari-jari kaki menekuk secara permanen.
Menurut Dr. Rana K, seorang ahli tulang di klinik kesehatan di Delhi. hammertor terjadi karena buku-buku jari bekerja lebih keras untuk mencengkeram sandal jepit.
Selain hammertor, masalah lain yang bisa timbul adalah plantar faciitis, yakni peradangan di telapak kaki dan kaki yang sangat menyiksa.
3. Tumit Nyeri
Desain sandal jepit yang cenderung rata dan tipis, bisa membuat masalah tumit kaki menjadi lebih rentan terkena cedera.
" Entah sadar atau tidak, pemakaian sandal jepit dalam jangka waktu yang terlalu lama berpotensi menimbulkan rasa nyeri pada tumit," ungkap Dr Rana.
4. Mengandung Bahan Beracun
Kebanyakan sandal jepit dibuat dari bahan karet, sehingga kemungkinan memiliki kandungan lateks yang beracun.
Lateks bisa menimbulkan berbagai masalah, seperti alergi, atau BPA. Selain itu, racun dari bahan karet ini punya kemungkinan menyebabkan kanker lho.
5. Mengubah Postur Tubuh
Meski tak banyak disadari penggunanya, memakai sandal jepit dalam jangka waktu yang cukup lama ternyata bisa merusak postur tubuh seseorang.
Hal ini disebabkan karena sandal jepit tidak memiliki bantalan dan cenderung datar, sehingga dapat mengubah biomekanik tubuh yang akhirnya mempengaruhi postur tubuh.
6. Sebabkan Berbagai Cedera
Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, jika seseorang menggunakan sandal terlalu lama, cedera bisa saja timbul. Gesekan antara kulit kaki dan sandal jepit bisa menyebabkan berbagai cedera ringan, hingga bahaya lainnya. Alas kaki yang tipis biasanya tak mampu melindungi kaki dari berbagai bahaya di jalanan.
Sumber Merdeka
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN