PLN Menyediakan Sepeda Motor Listrik Untuk Operasional Asian Games 2018. (Foto: Liputan6.com)
Dream – Asian Games 2018 tak lama lagi akan berlangsung. PT PLN (Persero) akan memfasilitasi Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (Inasgoc) dalam penyelenggaraan Asian Games 2018, khususnya di Jakarta.
Salah satunya dengan menyediakan sepeda motor listrik untuk operasional Inasgoc. Sepeda motor listrik ini akan ditempatkan di masing-masing venue.
Dikutip dari Liputan6.com, Kamis 9 Agustus 2018, General Manager PLN Distribusi Jakarta, M. Ikhsan Asaad, mengatakan sepeda motor listrik ini sebagai upaya PLN dalam mengurangi emisi gas karbon dioksida, seperti ketentuan yang harus dipenuhi penyelenggara.
“ Kami menyiapkan total ada 50 unit motor listrik. Nanti setiap venue kami stand by-kan lima unit untuk operasional Inasgoc,” kata Ikhsan di Jakarta.
Dia mengatakan sepeda motor yang disiapkan adalah Viar Q1. Sepeda motor ini merupakan motor listrik model skutik yang menggunakan baterai. Kuda besi ini bisa melaju hingga kecepatan 60 km per jam dengan jarak terjauh 60 km.
Baterai lithium ion ini bisa diisi ulang hingga penuh dalam waktu 5-7 jam. Menariknya, isi ulang baterai sepeda motor bisa dilakukan di rumah. Sebab, kapasitas listrik minimal untuk mengisi baterai ini hanya 220 VA.
“ Ini menjadi bagian dari upaya kami mendukung go green,” kata Ikhsan.
(ism, Sumber: Liputan6.com/Ilyas Istianur Praditya)
Advertisement
Kemenkeu Siapkan Rp20 Triliun untuk Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan
5 Komunitas Olahraga di Decathlon Summarecon Bekasi, Yuk Gabung!
Fakta Unik di Ethiopia yang Kini Masih 2018 Meski Dunia Sudah Tahun 2025
Belajar Sejarah Nggak Lagi Boring Bareng Komunitas Jelajah
4 Cara Ampuh Hilangkan Lemak di Perut, Cobain Yuk!
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Kemenkeu Siapkan Rp20 Triliun untuk Hapus Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan
5 Komunitas Olahraga di Decathlon Summarecon Bekasi, Yuk Gabung!
Fakta Unik di Ethiopia yang Kini Masih 2018 Meski Dunia Sudah Tahun 2025