Ilustrasi Mengganti Ban Motor. (Foto: Shutterstock)
Dream – Ketika merasa ban motor sudah mulai tipis dan kembangannya menyentuh bagian seratnya, rata-rata pengguna akan menggantinya tanpa harus memusingkan masalah kode-kode yang ada di bagian ban. Padahal, setiap ban memiliki kode-kode tertentu yang memiliki artian khusus.
Apabila kamu salah memilih ban, ada kemungkinan tidak seberapa lama ban tersebut akan kembali cepat tipis atau juga tidak enak ketika digunakan di jalan raya. Hal ini disebabkan oleh tak mengetahui arti dari setiap kode di ban motor.
Dikutip dari Federal Oil, Selasa 19 Mei 2020, sebagai contohnya adalah adalah kode ban 180 / 50 R – 17 M / TL. Nomor 180 sendiri memiliki artian lebar tapak ban dalam milimeter, sedangkan nomor 50 tersebut mempunyai artian sebagai tinggi atau ketebalan sisi ban yang diukur dari lebar tapaknya.
Untuk huruf R sendiri memiliki artian sebagai kodekonstruksi ban yang menandakan berjenis radial. Angka 17 Mempunyai arti sebagai riameter ring velg ban yang digunakan dan M adalah batas aman kecepatan maksimal yang dapat ditempuh oleh pengguna motor jika memakai ban tersebut, yaitu 130 km/jam. Sedangkan TL merupakan singkatan dari tubeless.
Kode-kode lainnya yang terkadang juga ikut tersemat pada sisi ban, seperti contohnya R 41 P adalah R seperti yang disebutkan di atas sebagai kode konstruksi ban, yaitu berjenis radial dan P adalah kode untuk batas kecepatan maksimal 150 km/jam.
Untuk angka 41 sendiri merupakan kode tekanan angin di dalam ban di kondisi dingin.
Apabila menemukan kode 4 angka di sisi ban, seperti contohnya 2615, hal tersebut memiliki artian sebagai kode produksi dari ban yang bersangkutan. 26 berarti minggu ke 26 dan 15 adalah tahun pembuatannya, 2015.
Selain mengetahui kode-kode pada ban agar tidak salah beli dan gunakan, Anda juga wajib mengerti perbedaan jenis ban yang dijual di pasaran.
Secara umum ada empat jenis ban, yaitu touring, daily, extrem dan competition. Touring sendiri sesuai namanya adalah jenis ban yang khusus untuk touring dengan material medium compound dan memiliki grip cukup bagus.
Daily adalah jenis ban untuk digunakan sehari-hari dengan material hard compound atau karet keras. Ban jenis ini sangat cocok dipakai di medan aspal basah ataupun kering. Extrem merupakan jenis ban yang dapat digunakan di berbagai medan dengan garis tapak yang tebal dan lebar. Rata-rata menggunakan material karet keras dan dipakai pada motor-motor trail.
Untuk ban berjenis competition menggunakan material berjenis super soft compound dengan medan area tanah.
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik