Jenis Kanker yang Banyak Mengincar Kaum Milenial

Dream - Perkembangan teknologi kedokteran dan pengobatan membuat beberapa jenis penyakit kanker bisa disembuhakan. Meski demikian, kanker masih dianggap penyakit yang sangat dekat dengan kematian.
Apalagi, kini usia pengidap kanker semakin banyak yang berusia muda. Penelitian terbaru mengungkap bahwa usia 25 hingga 49 rawan terkena kanker.
Dikutip dari Health, Selasa 26 Februari 2019, sebuah studi yang diterbitkan dalam Lancet Public Health dari American Cancer Society menganalisis 20 tahun data diagnosa kanker pada orang dewasa berusia 25 hingga 84 tahun.
Analisa itu menemukan peningkatan mengejutkan pada tingkat kanker usia antara 25 dan 49 tahun, khususnya dalam masalah yang berkaitan dengan obesitas.
Dari 12 jenis kanker terkait obesitas yang diteliti, enam jenis menunjukkan lonjakan terbesar dalam jumlah pada kaum muda di Amerika Serikat. Jenis kanker tersebut adalah kanker kolorektal, endometrium, kandung empedu, ginjal, pankreas, dan multiple myeloma, bahkan kanker sel plasma yang biasanya muncul pada pasien berusia 60-an atau 70-an.
Kaum muda AS yang berusia 25 hingga 29 tahun juga memiliki peningkatan terbesar pada kanker ginjal, dengan rata-rata peningkatan tahunan 6,23%.
Sementara orang berusia 30 hingga 34 tahun memiliki peningkatan mieloma multipel terbesar, yaitu 2,21%. Kejadian pada orang dewasa juga meningkat untuk dua kanker yang tidak terkait dengan obesitas yaitu kanker saluran pencernaan dan leukemia.
Apa yang menyebabkan kenaikan kasus kanker?
Penelitian yang dilakukan Lancet Public Health ini tidak fokus menyebutkan penyebab spesifik dari peningkatan tingkat kanker ini, penelitian ini hanya menghipotesiskan bahwa tren tersebut mungkin dipengaruhi oleh kebanyakan orang Amerika yang kelebihan berat badan atau obesitas.
Menurut CDC, antara 1999 dan 2016, prevalensi obesitas di AS meningkat dari 13,9% menjadi 18,5% di antara anak-anak dan remaja dan dari 30,5% menjadi 39,6% di antara orang dewasa.
Ini penting karena penelitian telah menunjukkan bahwa kelebihan berat badan atau obesitas dapat meningkatkan risiko kanker tertentu.
Sebuah studi terpisah tahun 2018 menemukan bahwa berat badan berlebih menyumbang hingga 60% dari semua kanker endometrium, 36% kanker kandung empedu, 33% kanker ginjal, 17% kanker pankreas, dan 11% dari beberapa myeloma yang terjadi pada 2014.
Adapun penyebab kanker gastrointestinal dan leukemia yang ditemukan oleh para peneliti dikarenakan peningkatan penyakit autoimun, penggunaan antibiotik, dan paparan karsinogen lingkungan.
Jaga berat badan dalam level normal
Meskipun tidak semua kanker dapat dicegah, namun pencegahan sejak dini lebih baik dilakukan daripada tidak sama sekali. Manfaat utama dari penelitian ini adalah tetap waspada dengan kesehatan dan berat badan.
Pasalnya, kanker yang berkaitan dengan obesitas menunjukkan peningkatan paling signifikan.
Para penulis penelitian mendorong para dokter untuk terus memantau berat badan pasien mereka dan memberi nasihat kepada mereka tentang risiko kesehatan dari obesitas sambil mempromosikan aktivitas fisik dan pola hidup sehat.
Laporan Tri Yuniwati Lestari
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Tubuhmu Sering Dikerubungi Nyamuk? Ini Sebabnya
Tubuh sering dikerubungi nyamuk bukan tanpa sebab. Ternyata kondisi tubuh tertentu bisa membuat nyamuk tertarik.
Baca Selengkapnya

7 Cara Efektif Obati dan Cegah Infeksi Saluran Kemih Sebelum Putuskan Periksa ke Dokter
Bakteri E. Coli yang sebabkan infeksi saluran kemih bisa diatasi dengan melakukan beberapa cara ini.
Baca Selengkapnya

Lakukan 6 Hal untuk Tangkal Efek Buruk Polusi Udara
Tak cukup memakai masker, kamu harus lakukan hal-hal ini agar bebas dari dampak buruk polusi udara.
Baca Selengkapnya

Deretan Risiko Jika Mengonsumsi Air Tak Layak Minum
Penting untuk lebih selektif memilih air yang bersih dan berkualitas.
Baca Selengkapnya

5 Makanan Berlemak Tinggi yang Wajib Dihindari Saat Diet
Makanan tinggi lemak seringkali ditemui di camilan sehari-hari dan bisa membuat gagal diet.
Baca Selengkapnya

5 Kebiasaan Simpel yang Bisa Bikin Lebih Tahan Terhadap Stres
Stres bisa dikontrol dengan menerapkan gaya hidup sehat serta kebiasaan sederhana.
Baca Selengkapnya

Catat! Makanan Berkhasiat Ini Dapat Melancarkan Siklus Haid
Coba kamu konsumsi rutin, bukan hanya saat siklus haid berantakan tapi juga ketika normal, demi kesehatan reproduksi.
Baca Selengkapnya

Tips Jitu Tidur Nyenyak Untuk Kaum Insomnia
Insomnia bisa terjadi akibat kebiasaan buruk yang dilakukan sehari-hari. Ubah kebiasaan tersebut agar kualitas tidurmu meningkat dan tidak mudah lelah.
Baca Selengkapnya

Pusar Berbau Tak Sedap? Tak Boleh Dibiarkan
Banyak yang menganggap hal tersebut wajar, tapi ternyata tak demikian.
Baca Selengkapnya

Sudah Makan Banyak tapi Tetap Lapar, Bisa Dipicu 4 Hal
Rasa lapar belum tentu jadi tanda tubuh memerlukan asupan makanan. Kenali tanda rasa lapar palsu.
Baca Selengkapnya

Lakukan 4 Latihan Biar Persalinan Lebih lancar
Latihan fisik bisa membantu menyiapkan tubuh ibu jalanan persalinan dan mengurangi kecemasan.
Baca Selengkapnya

Usia Bikin Durasi Haid Makin Singkat? Simak Faktanya
Bila haid hanya 2 hingga 3 hari dan berlangsung cukup lama, segera periksakan diri ke dokter kandungan.
Baca Selengkapnya

Waktu Ideal Untuk Makan Malam dan Efeknya Jika Terlalu Larut
Makan malam tidak akan menyebabkan kenaikan berat badan jika dilakukan dengan cara yang tepat.
Baca Selengkapnya

Mengonsumsi Gula Berlebih Bisa Sebabkan Kanker, Mitos atau Fakta?
Gula sering diklaim sebagai penyebab utama tumbuh dan berkembangnya sel kanker, benarkah?
Baca Selengkapnya

Ternyata Ini Penyebab Sakit Kepala Setelah Menangis
Rasa sakit kepala setelah menangis wajar dialami dan bisa diatasi dengan beberapa cara sederhana.
Baca Selengkapnya

Pria Muda Juga Berisiko Terkena Kanker Prostat, Ini Pemicunya
Aspek psikologis dan genetik sangat berperan mencetuskan kanker prostat.
Baca Selengkapnya

Tak Hanya Lezat, Ini Manfaat Konsumsi Dark Chocolate
Tidak hanya lezat, dark chocolate memiliki beragam manfaat kesehatan untuk otak dan seluruh tubuh.
Baca Selengkapnya

Menatap Gadget Seharian? Waspada Gangguan CVS
Lakukan cara ini untuk mencegah mata dari masalah Computer Vision Syndrome.
Baca Selengkapnya