Ilustrasi/Shutterstock
Dream - Smartphone saat ini bukan cuma digunakan sebagai alat komunikasi. Hampir semua aktivitas santai seperti menonton video, bermain game, bahkan sampai bekerja, dilakukan dengan dukungan gawai.
Salah satu fitur yang banyak diandalkan pemilik smartphone pastinya kamera. Di manapun dan kapanpun berada, kita bisa dengan mudah mengabadikan momen berharga. Tak heran jika fitur satu ini selalu menjadi andalan pembuat ponsel saat merilis gawai terbaru mereka.
Bukan hanya soal kekuatan kedalaman hasil jepretan, fitur-fitur terbaru yang ditawarkan Ponsel kekinian, seperti kecerdasan buatan, juga jadi incaran.
Profesor Marc Levoy dari Departemen Ilmu Komputer di Universitas Stanford dalam The Society of Motion Picture and Television Engineers (SMPTE) pada Juni 2011 lalu pernah memperkirakan tentang masa depan fotografi digital. Salah satu prediksinya adalah konsep yang disebut, fotografi komputasi.
Kini setelah 10 tahun berlalu, prediksi dari Levoy menjadi sebuah kenyataan ketika konsep fotografi komputasi telah memacu pertumbuhan pesat pada fotografi smartphone.
“ Fotografi komputasional memungkinkan produsen smartphone untuk memecahkan batasan perangkat keras dengan memaksimalkan kemampuan algoritma kecerdasan buatan dan komputasi yang diproses oleh prosesor khusus seperti ISP (Image Signaling Processor)," ungkap Aryo Meidianto A, PR Manager OPPO Indonesia, dalam OPPO Reno6 Imaging Workshop Virtual, Senin, 5 Juli 2021.
" Namun, Batasan ini berhasil ditembus OPPO dengan menghasilkan komputasional tidak hanya dalam fotografi namun ke ranah videografi. Reno6, menjadikan seri smartphone pertama yang mencapai bokeh sinematik menggunakan teknik fotografi komputasi,” jelas Aryo.
Jika dulu, untuk dapat mencapai efek bokeh sinematik pada video, pengguna memerlukan peralatan, tim, dan editor profesional untuk menyelesaikannya.
Kini, dengan adanya fitur terbaru pada Reno6, Bokeh Flare Portrait Video, kamu bisa dapatkan video bokeh flare sinematik hanya klik satu tombol pada smartphone tersebut.
Ketika pengguna mengaktifkan fitur Bokeh Flare Portrait Video, OPPO Reno6 mulai menggunakan AI deep learning untuk melakukan pemahaman frame-by-frame dari video untuk membedakan secara akurat antara subjek video dan latar belakang.
Sistem ini dapat melakukan pemisahan subjek manusia dengan akurat dan real-time 360 derajat. Setelah segmentasi, rendering pengoptimalan tingkat piksel dilakukan untuk subjek dan gambar latar belakang.
Pada gambar subjek, proses warna dan kecerahan khusus dilakukan pada tingkatan piksel untuk mempertahankan warna asli gambar sambil mengoptimalkannya.
Pada saat bersamaan, teknik computational vision digunakan untuk melakukan pemburaman background, peningkatan saturasi, dan penyesuaian warna pada lingkaran cahaya pada gambar latar belakang.
OPPO Reno6 nantinya akan memiliki kemampuan untuk mendekati jenis efek bokeh yang biasanya dihasilkan dengan lensa kamera DSLR untuk meniru efek bokeh, ukuran, kecerahan, dan lingkaran bokeh pada setiap cahaya dalam video yang telah ditentukan berdasarkan pemahaman AI, tentang sumber cahaya pada latar belakang.
Selama proses perekaman, ukuran dan kecerahan lampu bokeh akan berubah mengikuti pergerakan kamera dan perubahan kedalaman.
OPPO mengimplementasikan fotografi komputasional sebagai cara untuk meningkatkan kinerja pencitraan pada perangkatnya.
Pada awal 2014, OPPO memperkenalkan Ultra-HD Multi-Shot pada perangkat Find7, yang juga memanfaatkan fotografi komputasional untuk menghadirkan sistem kamera ponsel cerdas yang mampu menghasilkan foto 50MP.
Selama bertahun-tahun, selalu berinovasi dan mengembangkan teknologi, OPPO telah membuktikannya dengan membuat sebuah terobosan signifikan dalam videografi smartphone.
Dimulai dengan diperkenalkannya Ultra-Steady Video pada seri Reno2 di 2019, gerakan OPPO dalam fotografi komputasional secara perlahan mulai masuk ke ranah video.
Transisi menuju pengembangan fitur video sebagai bagian inti dari seri Reno semakin terwujud melalui keberadaan fitur AI Color Portrait pada seri Reno4, yang menandai fitur video kreatif pertama yang didukung fotografi komputasi.
Dengan diperkenalkannya mode AI Highlight Video di Reno5, OPPO menciptakan fitur di mana setiap orang dapat merekam video yang jernih bahkan dalam situasi pencahayaan yang tidak memungkinkan dilakukan sebuah perangkat smartphone.
Advertisement
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas