Alya Rohali
Dream- Meski pembunuh anak berinisial PNF dalam kardus yang terjadi di Kalideres, Jakarta Barat sudah tertangkap tapi tetap membuat Alya Rohali merasa khawatir. Hal ini dikarenakan dirinya memiliki buah hati.
" Anak saya perempuan, jadi saat anak mau naik bajaj malah was-was. Saya pun mengeraskan hati saya, anak harus diajari dan dia harus lebih mandiri," kata Alya saat ditemui di Kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu 14 Oktober 2015.
Alya sangat menyayangkan kejadian tersebut di zaman sekarang ini. " Saya ingat masa kecil, naik sepeda pergi jauh banget dan tanpa pengawasan. Dulu orang tua merasa aman. Sekarang tidak,"
Sebagai orang tua, Alya juga merasa prihatin kejadian tersebut menimpa anak yang seharusnya masih dalam masa menikmati masa bermain. Hati Alya begitu teriris saat mengetahui anak tersebut diperlakukan kurang ajar, diperkosa lalu dibunuh.
" Kalau masalah anak, itu sesuatu yang memprihatinkan. Anak tak bisa hidup bebas dan tenang. Dia tidak bisa berperan sebagai usianya, harusnya anak itu masih merasakan masa bermain tapi malah harus melewati masa yang tak enak. Masyarakat kita sudah kecewa. Tega sekali berbuat seperti itu. Kesadaran masyarakat penting, jangan diam saja," kata dia.
Advertisement
Cemaran Radiasi Cs-137 Terdeteksi, KLH Tetapkan Status Kejadian Khusus di Kawasan Industri Cikande
Fakta-fakta Psikosomatis, Gangguan Fisik yang Dipicu Kondisi Psikologis
Ponpes Al Khoziny yang Ambruk, Ternyata Usianya Lebih dari Satu Abad
Dedikasi Tinggi Gen Z, Sedang di Tebing Dimention di Grup Kantor Auto Balas
Foto Rose Blackpink Dicrop, Akun Medsos Majalah Fashion Ini Banjir Kritikan Pedas
Trik Korean Makeup Look dari Verren Ornella di Campus Beauty Fair
Gelar Community Gathering, Dompet Dhuafa Jalin Sinergi Kebaikan dengan Ratusan Komunitas
Ketua DPR Puan Maharani Sampaikan Permintaan Maaf Kepada Rakyat Indonesia
Cemaran Radiasi Cs-137 Terdeteksi, KLH Tetapkan Status Kejadian Khusus di Kawasan Industri Cikande
Dokter Pengalaman 15 Tahun Beber Kelebihan Perawatan Gigi Pakai Aligner, Apa Saja?