Lewat JFW 2016, Veronica Tan Kenalkan Ikon Baru Jakarta

Reporter : Puri Yuanita
Rabu, 30 September 2015 05:01
Lewat JFW 2016, Veronica Tan Kenalkan Ikon Baru Jakarta
"Lewat JFW kami ingin membantu bakat-bakat lokal yang bergerak di bidang fesyen untuk bisa go international," kata istri Gubernur Jakarta, Veronica Tan.

Dream - Perhelatan ajang fesyen paling bergengsi, Jakarta Fashion Week (JFW) 2016 segera digelar pada 24-30 Oktober mendatang. Perkembangan fesyen tanah air yang semakin terkenal, mampu menarik perhatian pecinta mode dari pasar internasional. Sehingga acara yang akan dilangsungkan di Senayan City ini juga akan diikuti beberapa desainer dari Jepang, Thailand dan Korea Selatan.

" Momen JFW merupakan ajang yang akan menjadi arahan tren mode Indonesia untuk setahun mendatang," tutur CEO Femina Grup sekaligus ketua umum JFW 2016, Svida Alisjahbana.

Sehingga ia berharap agar acara tahunan ini dapat dimanfaatkan para pecinta mode dengan sebaik mungkin. Selain didukung beberapa desainer dari negara tetangga, JFW 2016 juga turut menggandeng Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Deskranasda) Provinsi DKI Jakarta.

Dalam kesempatan tersebut, lembaga pemerintah yang dipimpin Veronica Tan ini ingin mengangkat seni kerajinan batik khas Jakarta. Sebagai upaya dalam mewujudkan produk unggulan yang berkualitas untuk dijadikan ikon Jakarta.

" Lewat JFW kami ingin membantu bakat-bakat lokal yang bergerak di bidang fesyen untuk bisa go international," imbuh Veronica Tan.

Diakui istri Gubernur Jakarta ini, bahwa Dekranasda memang akan fokus pada pengembangan fesyen selama tiga tahun ke depan, khususnya pada kerajinan kain batik. Melalui tema flora dan fauna, Dekranasda ingin menggali sejumlah potensi khas Betawi untuk dijadikan ikon Jakarta yang baru.

" Biasanya kalau pakai batik yang selalu muncul kan hanya motif seperti ondel-ondel dan monas, padahal banyak sekali khas Jakarta yang bisa dijadikan ikon baru. Seperti Elang bondol atau Salak Condet," ujar Veronica pada Selasa, 29 September 2015.

Dengan menggandeng sepuluh desainer lokal, mereka rencananya akan membawakan seratus baju. Berbagai rancangan dari baju modest wear, ready to wear hingga outcouter akan menjadi ajang pembuktian bakat-bakat desainer lokal ke dunia Internasional.

" Nanti satu desainer akan membawakan sepuluh rancangan," tutup Veronica pada jumpa pers terkahir JFW 2016.

(Laporan: Ratih Wulan)

Beri Komentar