3 Dampak Buruk Asal-asalan Pilih Kasur Buat Kesehatan
ualitas tidur yang kurang, bisa berdampak besar bagi kesehatan. Tak heran jika sejumlah orang pun kini punya banyak pertimbangan dalam memilih kasur.
Dream – Ketika berbohong tanpa disadari bahasa tubuh mengikutinya. Sehingga, kamu bisa mengetahui apakah lawan bicaramu berbohong atau tidak dengan memperhatikan bahasa tubuhnya.
“Pembohong sering kali dengan sengaja mengubah perilaku mereka menjadi seperti para pelaku pencerita kebenaran, tapi perilaku meniru ini tidak akan mereka manipulasi karena mereka pun juga tidak tahu yang mereka lakukan,” ujar Sophie van der Zee di Universitas Ermus, Rotterdam, Belanda, dikutip New Scientist, Jumat, 15 Januari 2021
"Hal tersebut juga bisa menjadi isyarat yang menarik untuk mendeteksi kebohongan," tambah Sophie.
Sophia bersama rekannya meminta sekitar 50 mahasiswa untuk memecahkan teka-teki tersembunyi yang seharusnya sederhana dalam waktu lima menit. Pada kenyataanya, teka-teki terlalu sulit untuk dipecahkan dalam waktu yang diberikan.
Sophia menyembunyikan solusi dari teka-teki itu di ruang tempat siswa dapat menemukannya, yang mendorong siswa untuk menyontek.
Kemudian dia meminta salah satu siswa untuk tidak memberi tahu atasannya bahwa dia tidak sengaja meninggalkan solusi tersebut karena takut akan konsekuensi.
Wawancara yang dilakukan setiap siswa tentang tantangan teka-teki yang mana jika mereka memenuhi permintaan Sophia, termasuk berbohong akan cara mereka menyelesaikan teka-teki, itu di rekam Van der Zee dan rekannya.
Dengan menggunakan nirkabel akselerometer (WiTilt), pergerakan kepala, dada, dan pergelangan tangan dapat terekam, baik yang berbicara tentang teka-teki ataupun yang menjadi pendengar.
Ditemukan perbedaan bahasa tubuh dari siswa dengan pemberi tanya bila siswa berkata jujur, tetapi jika berbohong maka gerakan kedua pembicara menjadi sama.
“Ini mungkin terjadi karena berbohong butuh banyak tenaga,” tutur Van der Zee.
Jadi sangat mungkin siswa secara tidak sadar meniru gerakan tubuh paling halus dari lawan bicaranya, karena meniru membutuhkan lebih dikit pemikiran daripada memunculkan bahasa tubuh sendiri.
Cara melihat pergerakan ini bisa dilakukan hanya dengan akselerometer dan tidak terlihat kasat mata. Namun alat ini tidak bisa menentukan pembicara mana yang berkata bohong, siapa yang menyelaraskan gerakan dengan siapa, itulah kelemahan dari alat ini.
“Studi ini menarik, memberikan penelitian dasar yang baik untuk kemungkinan digunakan di ruang sidang di masa mendatang jika divalidasi dalam studi yang lebih mendalam,” ucap Tim Brenner dari Universitas Oslo, Norwegia.
“Benar-benar menarik dalam teori psikologis sosial, tetapi sayang hanya ujung awal sejauh memiliki sesuatu yang lebih praktis atau yang dapat diandalkan dalam mendeteksi kebohongan,” pungkas Brenner.
(Laporan: Josephine Widya, Sumber: Newscientist.com)
Dream - Sebuah pengalaman hidup yang cukup mengharukan dibagikan kreator TikTok yang menyebut dirinya Intanacoka.
Melalui video, pemilik akun @intanacoka ini menceritakan kisah cintanya dengan sang pacar yang sebenarnya teman masa kecil.
Kreator TikTok yang akrab dipanggil Intan membagikan video lama yang memperlihatkan masa kecilnya.
Bocah cewek di video lama itu adalah Intan. Waktu itu Intan melempar seorang anak cowok tepat di kepalanya.
© Video TikTok
Anak cowok itu kemudian membalasnya. Saat itu nampak Intan terlihat menangis. Video itu direkam tahun 2002 silam
Tapi tak sangka, di tahun 2020 ini, ketika dua bocah itu beranjak dewasa, mereka malah pacaran.
© Video TikTok
Intan pun memperlihatkan foto dirinya dengan anak cowok yang sekarang jadi pacarnya itu.
Keduanya terlihat sering jalan-jalan berdua. Bahkan ada juga video Intan memberi kejutan untuk pacarnya.
Video Intan ini jadi viral di TikTok dan telah ditonton lebih dari 171 ribu kali oleh netizen.
Netizen juga melontarkan komentar kocak tentang hubungan cinta Intan dan pacarnya yang sudah dekat sejak kecil.
© Video TikTok
© Video TikTok
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
ualitas tidur yang kurang, bisa berdampak besar bagi kesehatan. Tak heran jika sejumlah orang pun kini punya banyak pertimbangan dalam memilih kasur.
Terkendalinya pandemi Covid-19 ternyata tak otomatis membuat kesehatan mental menjadi lebih baik. Beberapa bahkan merasa lebih buruk dibandingkan saat puncak pandemi.
Thompson menggambarkan gejala parah yang dia hadapi adalah kesulitan bernapas, demam, kedinginan, nyeri tubuh, dan lesi kulit
Nasi memang makanan tinggi karbohidrat dan glukosa, namun karbohidrat dan glukosa belum tentu berbahaya
Berikut beberapa hal yang terjadi pada tubuh dan fisik ketika Anda mencapai usia 40 tahun
Tim dokter hewan Greenfields secara rutin bekerja dalam memastikan semua sapi dalam kondisi sehat dan produk dairy yang dihasilkan layak dan aman untuk konsumsi.
Selain lezat, buah naga juga memiliki segudang manfaat bagi kesehatan.
Meskipun jarang dikonsumsi, namun khasiat susu kambing etawa tidak kalah dengan susu sapi.
Mengonsumsi empat buah pisang barangan dan segelas susu bisa mencukupi kebutuhan sarapan.
Dengan satu sendok madu sebelum tidur, kesehatan tubuh pun akan terjaga dengan baik.
Belerang mengandung sulfur yang mampu membunuh bakteri di kulit.
Belimbing yang kaya akan cairan sangat baik untuk membuat kulit tetap lembap dari dalam.
Meskipun Sahabat Dream beralih ke soda yang lebih rendah atau minuman berlambang diet coke tapi tetap saja dapat meningkatkan sindrom metabolik dan risiko stroke
Wortel mentah sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh serta kecantikan kulit.
Pemasangan humidifier akan menjaga udara agar tetap lembap.
Penting bagi kamu untuk mengonsumsi makanan yang tepat saat mengalami radang tenggorokan.
Buah pinang muda menjadi bahan alami yang bisa menguatkan gigi.
Sido Mucnul sudah enam kali memberikan bantuan operasi gratis bibir sumbing