Pilih Ibu Atau Istri? Ini Jawabannya...

Reporter : Ratih Wulan
Sabtu, 10 Desember 2016 17:02
Pilih Ibu Atau Istri? Ini Jawabannya...
Pernah terjebak pada permasalahaan antara istri dan orang tua? Selesaikan dengan cara jitu berikut ini.

Dream - Setiap hubungan rumah tangga pasti pernah mengalami masalah. Persoalan yang muncul terkadang tidak hanya disebabkan oleh pasangan itu sendiri, namun karena kehadiran orangtua.

Masalah ini kerap dihadapi oleh seorang pria dalam kehidupan rumah tangganya. Banyak pria yang merasa terpojok dan mengalami masa-masa sulit setelah menikah. Apalagi saat terjadi konflik antara ibu dan istrinya.

Tantangan hadir saat ia dipaksa untuk segera membuat keputusan, apakah harus membela ibu atau sang istri? Hal itu menjadi sangat sulit bagi sebagian pria yang sangat dekat dengan ibunya. Ibaratnya, bagai buah simalakama.

Saat ia memutuskan untuk membela ibunya, tentu hal itu akan sangat melukai hati pasangannya. Dan dapat menyebabkan sang istri tidak akan menghormatinya lagi sebagai kepala rumah tangga.

Namun, kekecewaan ibu tidak akan terobati dengan apapun saat anak kesayangannya lebih mendengarkan istrinya. Bahkan pria tersebut akan mendapat julukan sebagai pengecut yang takut kepada istrinya.

Dilansir dari Boldsky, jika ibu dan istri tengah terlibat adu pendapat, hal yang sebaiknya dilakukan pria jika dalam posisi sulit itu adalah membiarkan mereka berdua menyelesaikan permasalahan tersebut.

Laman itu menyebut seorang pria tidak perlu turun tangan untuk membantu. Namun, ketika mereka tidak bisa menyelesaikannya sendiri barulah ikut berbicara dengan keduanya.

Apalagi jika sampai terjadi kekerasan fisik, maka sebagai seorang pria hendaknya bertanya dan menyelesaikan permasalahan tersebut. Selesaikan permasalahan secara objektif.

Hal terbaik yang bisa dilakukan untuk membantu permasalahan antara ibu dan istri adalah dengan membiarkan mereka berdua berdiskusi, tanpa ikut campur.

Jangan terjebak ke dalam permasalahan yang membuat seorang pria berada di antara dua pilihan ibu atau istri.

(Laporan: Sartika Septiana)

Beri Komentar