Selamatkan Lingkungan 'Jadi Baru Lagi' Bareng Le Minerale

Reporter : Dwi Ratih
Selasa, 6 Juni 2023 13:36
Selamatkan Lingkungan 'Jadi Baru Lagi' Bareng Le Minerale
Komitmen itu dilakukan untuk kurangin timbulan sampah nasional.

Dream – Pengelolaan sampah plastik terus digencarkan seluruh lapisan masyarakat agar bumi tetap bisa ‘bernapas’ dengan lega.

Seperti kita tahu Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) tahun 2022 mencatat sampah plastik sebanyak 18,7 persen dari timbunan sampah di Indonesia sebanyak 18,30 juta ton per tahun.

Demi menyelamatkan bumi dari timbunan sampah terutama plastik, Le Minerale, di bawah Gerakan Ekonomi Sirkular Nasional (GESN) berkomitmen dalam pengelolaan sampah plastik dengan memperpanjang siklus hidup plastik atau yang biasa dikenal sirkular.

Usaha ini dilakukan dari hulu ke hilir untuk mendapatkan dampak yang signifikan, termasuk menggaungkan kampanye #JadiBaruLagi, sebuah langkah nyata yang komprehensif dan tidak berhenti sampai edukasi dan mengumpulkan kemasan plastik sisa konsumsi.

Komitmen Le Minerale dan GESN sejalan dengan misi yang dicanangkan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk mengurangi timbulan sampah sebanyak 30 persen di 2030 mendatang.

Sebab, sepanjang tahun 2022, GESN Le Minerale telah menunjukkan peningkatan performance dalam hal pengumpulan dan penarikan sampah plastik PET (Polyethylene Terephthalate) atau growth collection sebesar 101% jika dibandingkan dari 2021 lalu.

1 dari 2 halaman

Tak cuma berjalan sendiri, dalam pengelolaan #JadiBaruLagi terdapat beberapa pihak untuk bekerjasama seperti penggunaan rompi yang dikenakan ribuan pedagang asongan.

Tepat pada Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada Senin, 5 Juni 2023 kemarin, Le Minerale meluncurkan rompi  tersebut dan membagikannya secara gratis kepada sejumlah pedagang asongan, salah satunya di area Tomang, Jakarta Barat.

Le Minerale

“ Rompi untuk para pedagang asongan Le Minerale ini merupakan langkah nyata, di mana kami menggunakan Recycled PET (RPET) sebagai bahan bakunya,” kata Yuna Eka Kristina selaku Head of Public Relations and Digital Le Minarela.

“ Melalui program ini juga, kami menyampaikan ajakan langsung kepada masyarakat untuk tetap melakukan langkah kecil yaitu memilih dan memilah sampah plastik, agar tidak lagi menjadi sampah, namun bisa didaur ulang dan #JadiBaruLagi,” tegasnya.

2 dari 2 halaman

Untuk mengelola dan mengolah kembali sisa konsumsi kemasan plastik PET dan menjadikannya bahan dan barang baku baru, Yuna mengatakan pihaknya akan terus bermitra dengan banyak pihak lagi.

Wahyudi, salah satu pedagang asongan yang menerima rompi gratis tersebut merasa bersyukur, lantaran sangat berguna baginya untuk berjualan.

" Alhamdulilah, terima kasih, tidak menyangka kalau rompi ini dibuat dari botol PET yang biasa saya jual sehari- hari. Rasanya jadi tenang, karena tahu kalau botol-botol plastik ini tidak akan menjadi sampah, namun bisa menjadi rompi yang nyaman dan bahkan barang- barang lainnya," ujar Wahyudi.

Le Minerale

Senada dengan Wahyudi, Rusli Rukmana yang berjualan minuman merasa senang dengan adanya rompi gratis tersebut. Ia pun tak ragu mengajak seluruh masyarakat untuk mengelola sampahnya dengan baik.

“ Setelah minum, yang paling penting jangan buang botol ini sembarangan, saya pernah lihat ada tempat sampah khusus plastik. Kalau botol ini dibuang kesana, maka bisa didaur ulang dan menjadi barang baru, salah satunya seperti rompi keren yang saya dapat hari ini,” tutupnya.

Beri Komentar