Dream - Pada 19 Oktober 2023, acara puncak Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2024 hadir kembali di Ice BSD, Tangerang. Opening ceremony yang digelar menghadirkan fashion show koleksi terbaru dari para desainer modest fashion yang juga melakukan kolaborasi.
Para desainer Indonesia yang ikut acara ini menjadi ikon kreativitas dalam industri mode Tanah Air. Tidak hanya menghadirkan koleksi-koleksi unggulan yang memperlihatkan keunikan di setiap detailnya, mereka juga membawa sentuhan elegan hingga eksplorasi yang berani.
Salah satu di antara mereka adalah Dana Maulana pemilik lini busana Danjyo Hiyoji. Ia menampilkan koleksi terbaru di Jakarta Muslim Fashion Week 2024 tak sendiri, tapi berkolaborasi.
Didirikan pada 2009 oleh Dana Maulana dan Liza Masitha, Danjyo Hiyoji merupakan label busana pria dan wanita yang telah mengukir prestasi dengan meraih berbagai penghargaan bergengsi dalam industri mode.
Konsistensi mereka dalam berbagai event fashion tidak hanya sekedar menunjukkan keahlian desain mereka saja, tetapi juga mencerminkan dedikasi yang tinggi terhadap perkembangan dunia fashion.
Koleksi-koleksi karya Danjyo Hiyoji ini dikenal oleh kualitasnya, garis desain yang unik dan telah memperoleh apresiasi yang luar biasa dari berbagai ajang fashion.
Dalam acara JMFW 2024 kali ini, Danjyo Hiyoji menampilkan koleksi terbarunya yang berkolaborasi dengan Batik Mukomuko.
Kolaborasi ini berawal dari ajakan Kementerian Perdagangan RI kepada Danjyo Hiyoji untuk merilis koleksi baru.
Pendiri Danjyo Hiyoji, Danu Maulana dan Nurliyana Habsjah selaku Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah Kabupaten Mukomuko Bengkulu, keduanya sama-sama berasal dari Bengkulu dan telah menjalin hubungan akrab dalam industri ini.
Sehingga, terwujudlah kolaborasi busana batik fashion antara Danjyo Hiyoji & Batik Mukomuko yang bertujuan untuk memperkenalkan Batik Mukomuko secara luas melalui panggung Jakarta Fashion Week 2024.
Koleksi terbaru dari kolaborasi antara Danjyo Hiyoji dan Batik Mukomuko ini menggunakan bahan berkualitas tinggi yang memberikan detail unik dan istimewa pada setiap desainnya.
Kedua brand ini tidak hanya sekedar merancang pakaian saja, tetapi juga mempersembahkan sebuah karya yang menonjolkan keindahan motif batik itu sendiri dengan paduan unsur tradisional namun tetap terlihat modis.
Motif batik ini terinspirasi dari kearifan lokal Mukomuko dengan sentuhan khusus bunga raflesia yang menjadi ciri khas bahwa batik ini berasal dari provinsi Bengkulu.
kata Nurliyana.
Koleksi terbaru kedua brand ini memberikan konsep style yang sangat versatile dengan fokus pada ready-to-wear.
Setiap desainnya dirancang untuk memberikan kemudahan dan kebebasan bagi siapa pun yang mengenakannya agar cocok untuk dipakai di berbagai acara.
Tak hanya itu, mereka juga berfokus agar gaya dari koleksi ini sesuai dengan selera generasi Z.
" Secara volume kalo dari desain memang kita loose, tapi keunggulannya itu justru dari batiknya. Karena batiknya ini kalo bisa dilihat dari bahannya, ikon gambar dari Mukomuko itu merupakan sesuatu yang baru dan menarik. Hal ini kita development sendiri gimana caranya agar kelihatan lebih modern,"
ujar Dana.
Laporan: Aisyah Cryshanty
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR