Foto: Shutterstock
Dream - Suhu saat ini terasa begitu panas dan menyengat. Meski hampir memasuki akhir tahun, terik matahari masih melanda sejumlah titik di Indonesia.
Hal ini cukup merepotkan bagi wanita berhijab. Sebab tidak hanya tubuh yang berkeringat, melainkan juga kulit kepala yang terus tertutup di balik hijab.
Akibatnya rambut bisa lepek dan berketombe. Salah satu upaya mengatasinya adalah dengan memilih bahan kerudung yang tepat.
Bahan voal dan polycotton merupakan pilihan paling pas di cuaca terik. Serat katun alami akan mempermudah sirkulasi udara sehingga kulit kepala tidak merasa kepanasan.
Bentuknya yang tipis namun tidak menerawang juga membuat pemakainya terasa adem. Kedua bahan tersebut bisa Sahabat Dream temukan di kerudung segi empat, pashmina bahkan khimar untuk yang lebih syar'i.
Sebagian hijabers merasa perlu memakai ciput agar hijab terlihat lebih rapih dan santun. Namun sebaiknya, pemakaian ciput di cuaca panas harus lebih dipertimbangkan.
Pilih ciput dari bahan berongga dan tidak terlalu ketat. Sama seperti hijab, Sahabat Dream bisa memilih bahan katun yang adem ketika dipakai.
Beberapa hijabers sangat senang berkreasi dengan hijab mereka. Salah satunya dengan melakukan styling.
Di cuaca panas, hindari model hijab yang terlalu ketat dan bertumpuk. Selain ribet, model tersebut akan membuat kepala berat dan terasa panas.
Advertisement
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Si Romantis yang Gampang Luluh: 4 Zodiak Ini Paling Cepat Jatuh Cinta pada Pandangan Pertama
Lebih dari Sekadar Bermain, Permainan Tradisional Ajak Anak Latih Fokus dan Kesabaran
Halte TJ Senen Sentral yang Terbakar, Berubah Jadi Halte Jaga Jakarta
Nyaman, Tangguh, dan Stylish: Alas Kaki yang Jadi Sahabat Profesional Modern
4 Komunitas Jalan Kaki di Indonesia, Perjalanan Jadi Pengalaman Menyenangkan
Mau Liburan? KAI Wisata Tebar Promo HUT ke-16, Ada Diskon Bagi yang Ultah Bulan September
Sosok Ferry Irwandi, CEO Malaka Project yang Mau Dilaporkan Jenderal TNI ke Polisi