Dream - Sebanyak 11 warga Distrik Samenage, Kabupaten Yakuhimo, Papua meninggal misterius sejak awal Oktober 2017. Para korban meninggal setelah mengalami gejala rambut rontok, badan bengkak dan kulit terkelupas.
" Dalam bulan Oktober ini ada 11 orang meninggal," ujar tokoh masyarakat, Partur John Djonga, seperti dilansir tabloidjubi.com, Kamis, 19 Oktober 2017.
Kasus kematian ini ternyata sudah terjadi sejak Mei lalu. John mengatakan jumlah korban meninggal dengan ciri-ciri yang sama hingga Oktober ini telah mencapai 50 orang.
" Hingga sekarang belum diketahui pasti diagnosis penyebab kematian sejumlah warga di Samenage," kata dia.
Sebelum meninggal, warga mengatakan, para penderita umumnya mengalami....
© Dream
John mengatakan sejumlah relawan kesehatan telah diterjunkan untuk memberikan pertolongan, termasuk kepada 11 warga yang akhirnya meninggal tersebut.
" Saya dengar dari kader kesehatan, kematian terjadi setelah masyarakat mengalami gejala rambut rontok dan sesak nafas," kata John.
Selanjutnya, John mengatakan awal pekan ini Pemerintah Daerah setempat telah mengirim seorang dokter ke Distrik Samenage. Tetapi, John tidak tahu apakah dokter tersebut dapat melayani seluruh warga, mengingat wabah misterius tersebut melanda sembilan desa di distri Samenage.
Sumber: tabloidjubi.com
Advertisement
Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu

Celetukan Angka 8 Prabowo Saat Bertemu Presiden Brasil

Paspor Malaysia Duduki Posisi 12 Terkuat di Dunia, Setara Amerika Serikat

Komunitas Rubasabu Bangun Budaya Membaca Sejak Dini


Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics

Lihat Video Baut Kendur Thai Lion Air Saat Terbang yang Bikin Geger



Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Air Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik, Ini Bahayanya Bagi Kesehatan Tubuh

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu