28 Tahun Sembunyi, Pembunuh Bocah Menyerah karena Dihantui...

Reporter : Eko Huda S
Rabu, 1 Juni 2016 08:02
28 Tahun Sembunyi, Pembunuh Bocah Menyerah karena Dihantui...
Pria ini membunuh bocah berusia 10 tahun pada tahun 1988. Kemudian dia lari. Sejak itu dia dihantui...

Dream - Tersangka kasus pembunuhan seorang bocah akhirnya menyerahkan diri kepada polisi setelah bersembunyi selama 28 tahun. Dia mengaku menyerahkan diri karena selalu dihantui rasa bersalah.

Adalah Fu Mou, tersangka yang menyerahkan diri itu. Pria 49 tahun itu langsung menunjukkan di mana kuburan jasad bocah yang telah dia bunuh itu.

Menurut laporan laman Shanghaiist.com, peristiwa pembunuhan itu terjadi 30 Agustus 1988. Kala itu, bocah berusia 10 tahun yang dibunuh itu masuk ke dalam rumah Mao.

Dia mengaku membunuh bocah malang itu karena terdesak, tak punya uang untuk membangun rumah baru. Mao yang kala itu berusia 21 tahun mencekik dan mengubur bocah itu di bawah kandang babinya.

 

1 dari 2 halaman

Terinspirasi Buku...

Terinspirasi Buku... © Dream

Terinspirasi oleh cerita buku yang dibaca, Mou lantas memutuskan untuk memeras orangtua bocah yang telah dia bunuh itu.

Mao kemudian mengirim sepatu bocah itu kepada ibu bapak. Dia meminta uang tebusan sebesar 8.800 yuan atau sekitar Rp 18 juta.

Setelah meminta tebusan, keesokan harinya polisi menyerbu rumah Mou. Tapi dia telah melarikan diri. Sejak itulah Mou menjadi buronan hingga menyerah diri.

 

2 dari 2 halaman

Dihantui...

Dihantui... © Dream

Setelah hampir tiga dasawarsa, Mou akhirnya menyerah diri. Dia mengaku selalu dihantui rasa bersalah. Karena dikejar-kejar perasaan itulah dia menyerahkan diri ke polisi.

Namun, berita penangkapan Mou itu malah membuat ibu dan bapak bocah yang dibunuh itu semakin menderita. Sebab, selama ini mereka menganggap anaknya masih hidup.

Selama ini, orangtua bocah itu memang tidak pernah berhenti mencari anak mereka. Minggu lalu, jasad bocah yang dibunuh Mao telah digali.

Beri Komentar