(Sumber Foto: Merdeka.com)
Dream - Puti Guntur Soekarno yang maju Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, disambut meriah di kampung adat suku Osing, di Desa Kemiren, Glagah, Banyuwangi.
Dijamu dengan makanan khas kampung adat, yang disajikan berjejer di atas tikar, di tengah jalan. Beberapa peralatan tradisional tersedia di tempat itu, seperti lesung alat penumbuk padi, untuk menyambut tamu.
Beberapa penari cantik ke luar dan memainkan tarian Gandrung, diiringi irama gamelan dan lagu ‘Umbul-Umbul Blambangan’.
Puti rupanya tak tahan. Ia ikut nimbrung menari. Berbaur dengan penari, Puti menggerak-gerakkan tangan dengan selendang. Kelihatan luwes. Tepuk tangan pun meriah.
Pasangan Calon Gubernur Saifullah Yusuf itu juga berkesempatan untuk melihat kehidupan di kampung Osing.
" Saya begitu bahagia ketika bisa mendatangi desa-desa, rasanya menjadi menyatu. Karena bagaimanapun kakek saya. Bung Karno pernah mengatakan, bahwa soko guru dari pembangunan bangsa itu dimulai dari desa," kata Puti dikutip Dream dari laman Merdeka.com, Minggu 28 Januari 2018.
Kata wanita 46 tahun itu, semua punya tugas melestarikan budaya, yang menjadi bagian jiwa Indonesia. Seperti tertulis dalam lagu ‘Indonesia Raya’: bangunlah jiwanya, bangunlah badannya. " Saya ingin masyarakat Jawa Timur hidup bahagia dengan budayanya" .
Puti lalu mengutip ajaran Trisakti, yang diwariskan Bung Karno, kakeknya. “ Yakni, berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian dalam bidang kebudayaan,” ujar Ibunda Rakyan Daanu Syahandra Kameron dan Rakyan Ratri Syandriasari Kameron ini.
Maisyaroh, salah satu warga Kemiren sangat mengagumi sosok Puti Guntur Soekarno.
" Ibu Puti adalah sosok yg luar biasa. Behaviornya sangat dikagumi oleh setiap wanita. Menandakan bahwa wanita tidak hanya menjadi ibu rumah tangga, namun juga bisa menjadi pemimpin. Saya kagum dengan kegigihan beliau dalam menjalankan amanat sebagai calon wakil gubernur Jawa Timur," katanya.
Selain parasnya yang cantik, sikapnya kepada masyarakat yg ramah dan tamah.
" Saya sendiri ingin seperti beliau yang menjadi contoh atau tauladan perempuan di indonesia khususnya Jawa Timur," kata anggota UKM Kepribadian UNTAG Banyuwangi.
Advertisement
Komunitas InterNations Jakarta, Tempat Kumpul Para Bule di Ibu Kota
Lihat Mewahnya 8 Perhiasan Bersejarah Kerajaan Prancis yang Dicuri dari Museum Louvre
Hobi Membaca? Ini 4 Komunitas Literasi yang Bisa Kamu Ikuti
Baru Dirilis ChatGPT Atlas, Browser dengan AI yang `Satset` Banget
Bikin Syok, Makan Bakso Saat Dibelah Ternyata Ada Uang Rp1000