Foto Terakhir Alfa Bersama Kedua Korban Kecelakaan Di Depan UI (Sumber: Eberita.org)
Dream - Sungguh kasihan nasib bayi berusia 9 bulan, bernama Alfa, ini. Balita itu harus kehilangan ibunya, Rustiana Iman, yang meninggal dunia akibat kecelakaan di depan Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat. Sang ayah, Miftah Abdillah, juga wafat dalam insiden itu.
Alfa tidak henti-henti menangis karena ingin minum ASI saat jenazah sang ibu sedang diotopsi di rumah sakit. Lebih memilukan lagi, Alfa terus menangis menanti ibunya pulang ke rumah.
Menurut Bambang, sopir ambulans yang mengantarkan jenazah Rustiana dan Miftah, ketika sampai di rumah duka, terdengar tangisan bayi yang sangat kuat.
" Mungkin anak itu sudah menunggu kepulangan ibunya untuk mendapatkan ASI," kata Bambang, sebagaimana dikutip Dream dari laman Eberita.org, Rabu 8 Februari 2017.
Tangisan Alfa tak berhenti, meskipun sejumlah anggota keluarga mencoba menenangkannya dengan memberi susu formula. Bocah kecil itu menolak.
Anggota keluarga terpaksa mendekatkan Alfa ke jenazah sang bunda. Bocah mungil itu tidak mau dipisahkan dari jasad sang ibu. Menurut Bambang, Alfa terlihat membangunkan ibunya sambil mencari ASI karena ingin menyusu.
" Saya benar-benar sedih dan tersentuh saat itu, dan inilah pengalaman pertama saya," ujar dia.
Rustiana dan Miftah meningal dunia karena mengalami kecelakaan di depan kampus UI. Pasangan yang menikah pada 2015 lalu itu tertimpa pohon tumbang saat melintas di depan kampus UI.
Kala itu mereka tidak membawa Alfa karena akan menghadiri pesta pernikahan sahabat. Kecelakaan terjadi saat mereka dalam perjalanan pulang ke rumah. Sebelum kecelakaan, pasangan suami-istri ini sempat mengambil gambar kenangan dalam acara pernikahan sahabat mereka itu.
Dream - Ini kisah pengantin yang baru menikah tiga minggu lalu, namun mendapat musibah yang tak mungkin dicegah. Syahida Samsul, dialah wanita yang tengah dirundung duka itu. Wanita asal Malaysia ini baru saja kehilangan sang suami, Mohd Syahmi Mohd Shafee.
Menurut laman Oh Bulan, Syahmi meninggal akibat mengalami kecelakaan setelah ditabrak truk sampah dekat Plaza Tol Subang, Selangor. Syahida semakin sedih karena saat meninggal dalam kecelakaan itu, suaminya tengah berulang tahun yang ke-28.
Mengenang kematian suaminya, Syahida meluapkan rindu dan kesedihan di Facebook. Dia menulis, " Happy Birthday sayang, semoga tenang di sana. Sayang, aku tak pernah menduga kakak tinggalkan aku secepat ini.
Kakak bilang semalam 'nanti kita jumpa lagi ya' tapi aku tak pernah membayangkan kita berjumpa dalam keadaan seperti ini. Baru sehari jauh aku sudah rindu, bagaimana jadinya kalau aku jauh untuk seumur hidup.
Ya Allah, terima kasih karena hadiahkan aku suami terbaik meski hanya untuk tiga minggu ini. Tak sanggup aku ungkapkan dalam kata-kata. Happy birthday sayang, semoga tenang di sana. InsyaAllah aku akan jaga diri. Al Fatihah untukmu suami Mohd Syahmi Mohd Shafee."
Empat tahun lamanya, dia dan Syahmi menunggu untuk bisa resmi bergelar suami-istri. Tetapi, baru tiga minggu membina rumah tangga, dia harus kehilangan Syahmi untuk selama-lamanya.
" Alhamdulillah, aku jadi istrimu hingga akhir hayat. Aku rindu kakak. Sepanjang malam aku selalu berdoa, aku berharap semua ini mimpi. Tetapi, ketika bangun pagi tadi, ternyata kakak telah benar-benar telah tiada.
" Aku sudah ridha dan InsyaAllah aku akan kuat supaya kakak tenang di sana. Al Fatihah suami, surga duniaku juga surga akhiratku."
Syahmi mengalami kecelakaan setelah dia keluar dari jalur tol hendak menuju Sungai Buloh.
" Truk yang menabrak korban tidak segera menghentikan kendaraannya hingga korban terseret. Beruntung ada kendaraan lain yang berhasil melihat pelat nomor truk tersebut," kata petugas lalu lintas Selangor, Superintendan Sahimi Husin.
Korban langsung diantar ke Pusat Kesehatan Universiti Malaya (PPUM) untuk menjalani otopsi dan setelah itu jenazahnya sudah diambil oleh keluarganya.
Sementara itu pengemudi truk bisa ditangkap dan sekarang sedang menjalani pemeriksaan di kantor polisi, setelah pelat nomor truk yang dikemudikannya disebar di media sosial.
Allah yang memberi perasaan bahagia, namun Allah juga lah yang mengambil kebahagiaan itu.
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati