Momen Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran Peluk Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo (Youtube Merdeka.com)
Dream - Irjen Pol Ferdy Sambo menerima kunjungan Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran. Fadil datang langsung ke kantor Ferdy Sambo di tengah kasus baku tembak di rumah dinas Kadiv Propam Polri itu, yang menewaskan Brigadir J.
Momen pertemuan itu terekam dalam kamera video berdurasi 24 detik. Terlihat, kedatangan Fadil Imran disambut langsung Ferdy Sambo. Keduanya tampak bersalaman sambil berpelukan. Raut wajah Ferdy Sambo terlihat sedih.
Pun demikian dengan Fadil Imran yang juga tak dapat menyembunyikan kesedihannya. Fadil bahkan tampak beberapa kali menepuk-nepuk dan mengelus pundak Ferdy Sambo. Fadil terlihat sempat mencium kening Ferdy Sambo. Belum ada konfirmasi terkait dengan video ini.
Sebelumnya, Brigadir J ditemukan tewas bersimbah darah di dekat tangga di sebuah rumah pada Jumat lalu, sekitar pukul 17.00 WIB. Ada barang bukti berupa senjata, selonsong serta proyektil peluru.
Berdasarkan hasil penyelidikan, Brigadir J tewas usai terlibat baku tembak dengan Bharada E.
Polisi yang menyelidiki kasus ini menyebut, peristiwa ini diawali dari pelecehan yang diduga dilakukan Brigadir J terhadap istri Ferdy Sambo. Tak cuma itu, Brigadir J juga disebut menodongkan pistol ke kepala istri Kadiv Propam.
Menurut polisi, aksi Brigadir J diketahui oleh Bharada E yang juga berada di dalam rumah. Bharada E bertanya baik-baik apa yang sebenarnya terjadi kepada Brigadir J, namun tak dijawab Brigadir J malah melepakan tembakan.
Dream - Kamera Closed Circuit Television (CCTV) terpasang di beberapa titik di kawasan Rumah Dinas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo. Salah satunya terletak di pos sekuriti yang jaraknya dengan rumah Ferdy Sambo hanya selemparan batu.
Rumah itu baru-baru ini menjadi sorotan usai insden baku tembak antar personel Polri pada Jumat, 8 Juli 2022 yang menewaskan seorang anggota polisi berinisial Brigadir J.
Ketua RT 05 RW 01, Irjen Pol (Purnawirawan) Seno Sukarto memastikan jika setiap sudut jalan dilengkapi CCTV termasuk di ruas jalan kediaman Irjen Ferdy Sambo.
" RT di sini punya CCTV seperti di jalan situ, kalau CCTV di rumah saya tidak ini, karena itu kewenangan masih-masing (pemilik rumah)," kata Seno saat disambangi, Rabu 13 Juli 2022.
Seno memastikan seluruh CCTV dalam kondisi baik termasuk yang terpasang di pos sekuriti. " Di luar masih aktif. Saya tidak tahu kalau di dalam (Rumah Irjen Ferdy Sambo)," ujar dia.
Namun Seno menyebut decoder CCTV yang ada di pos sekuriti sempat diganti oleh sejumlah orang tak berseragam pada Sabtu, 9 Juli 2022, atau sehari setelah insiden baku tembak. Sementara itu, sekuriti menyampaikan kepada pihak RT pada Senin, 11 Juli 2022.
" (Siapa yang ganti) dari mereka. Saya tahunya hari Senin," ujar dia.
Seno mengaku tak mengetahui alasan decoder CCTV di pos sekuriti diganti. Sepengetahuannya, ruang kontrol CCTV yang terpasang di RT 05 berada di pos sekuriti.
" Saya tanya sama satpam, ya dia aja nggak tahu diganti yang baru alatnya ininya itu. Ya mungkin, karena semua CCTV sini kan pusatnya di pos," ujar dia.
Sumber: Liputan6.com
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media