Para Istri Menteri Kabinet Kerja Berbincang Dengan Warga Liponsos Surabaya (Dream.co.id/Maulana Kautsar)
Dream - Para istri menteri Kabinet Kerja yang tergabung dalam Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Kerja mengunjungi Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) Pemerintah Kota Surabaya pada Jumat, 3 Juli 2015. Rombongan OASE datang untuk memberikan bantuan kepada Liponsos Pemkot Surabaya.
Menurut Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Sosial Kota Surabaya, Erni Luftiyah, di Liponsos itu terdapat setidaknya 1.443 penderita gangguan jiwa, waria dan Pekerja Seks Komersial (PSK), serta gelandangan dan pengemis (gepeng).
" Tetapi sebagian besar yang ditampung penyandang psikotik (kelainan jiwa)," ujar Erni saat ditemui Dream.co.id di Surabaya, Jawa Timur.
Di Liponsos itu mereka diberikan berbagai macam keterampilan. Salah satu keterampilannya ialah membuat keset.
Instruktur Keterampilan Liponsos, Sukatdi, mengatakan setidaknya butuh tiga bulan untuk mengajari membuat keset. Ana Tedjo Purjianto yang datang ke lokasi terkagum dengan kemajuan itu.
" Sudah buat berapa biji?" tanyanya kepada seorang psikotik.
" Sudah satu," jawab seorang pasien.
Menurut Sekretaris OASE Daisy Andi Widjajanto, kedatangan rombongan istri kabinet ke Liponsos tidak hanya untuk memberikan bantuan semata. Mereka ingin melihat sejauh mana pengelolaan panti sosial semacam itu.
" Kita menemukan banyak dari penderita kelainan mental itu tidak memiliki identitas," katanya.
Temuan ini akan dia sampaikan kepada ibu negara, Iriana Joko Widodo. Ke depan, dia menambahkan, OASE akan terus memonitoring jalannya program tempat-tempat yang akan dikunjungi. (Ism)
Advertisement
Komunitas RAMAH Jadi Simbol Gerakan Anak Muda Aceh

Awas Jangan Salah Gate! 4 Maskapai Penerbangan Sudah Pindah ke Terminal 1B Bandara Soekarno-Hatta

Tegas! Universitas di Korsel Tolak Calon Mahasiswa dengan Catatan Kekerasan di Sekolah

Naik Gunung Anti Capek! Berdiri Santuy di Eskalator, 10 Menit Sampai Puncak

Tangis Vidi Aldiano Pecah Sambut Kemenangan Sheila Dara Aisha di Piala Citra FFI 2025


Mengenal Komunitas Bye Bye Plastic Bags, Pendirinya Gadis Bali yang Jadi Moderator Acara PBB

Dokter Ini Jadi Satu-Satunya Pembicara Indonesia dalam Forum Kecantikan Asia Pasifik di Korsel

Viral Aksi Gercep Polisi Padamkan Motor Terbakar, Hitungan Detik Langsung Padam

Debut Jadi Sutradara, Reza Rahadian Nangis `Pangku` Dinobatkan Sebagai Film Terbaik FFI 2025


Riset: Si Paling AI, Orang Indonesia Ngebet Liburan Mancanegara pada Tahun 2026

Dulu Cupu Sekarang Suhu, Kiky Saputri Tantang Menteri Tanding Padel