Pesawat Misterius AS Diduga Buat Senjata di Luar Angkasa

Reporter : Eko Huda S
Kamis, 16 Oktober 2014 10:01
Pesawat Misterius AS Diduga Buat Senjata di Luar Angkasa
Pesawat ini dicurigai melakukan misi pengintaian, termasuk memata-matai satelit negara lain yang mengorbit di Bumi.

Dream - Pesawat misterius milik militer Amerika Serikat dijadwalkan mendarat di Bumi pekan ini. Pesawat luar angkasa tanpa awak yang disebut X-37B tersebut telah mengorbit Bumi selama 22 bulan.

X-37B ini mirip miniatur pesawat ulang alik luar angkasa. Pesawat ini diluncurkan ke orbit bumi pada 11 Desember silam. Pejabat militer AS menyebut pesawat tersebut melakukan misi sangat rahasia.

“ Persiapan pendaratan ketiga bagi X-37B tengah berlangsung di Pangkalan Udara Vandenberg, California,” ujar Juru Bicara Angkatan Udara AS, Kapten Chris Hoyler, sebagaimana dikutip Dream dari news.com.au, Kamis  16 Okober 2014.

“ Tanggal pasti pendaratan tergantung pada pertimbangan teknis dan cuaca,” tambah dia.

Pejabat pertahanan AS mengatakan, pesawat luar angkasa ini kemungkinan besar akan mendarat pekan ini. Dan misi yang mendatang akan dicari untuk meningkatkan kemampuan teknis dan waktu mengorbit dari pesawat ini.

Namun pejabat yang tak mau disebutkan namanya itu menolak untuk menyebutkan barang atau misi apa yang dibawa pesawat ini ke ruang angkasa. “ Parameter yang spesifik tidak bisa disampaikan,” tutur pejabat itu.

Sejumlah analis menduga pesawat misterius ini melakukan misi khusus. Pesawat ini dicurigai melakukan misi pengintaian, termasuk memata-matai satelit negara lain yang mengorbit di Bumi.

Yang jelas, pejabat AS menolak tudingan bahwa pesawat misterius ini tengah membangun ‘senjata luar angkasa’ yang bisa menjatuhkan satelit negara lain di luar angkasa.

Pesawat ini juga diklaim bisa dipakai untuk menguji coba teknologi berkali-kali dan dapat melakukan penelitian yang bisa dipelajari saat berada di Bumi.

Penerbangan pada 11 Desember tahun lalu itu menjadi misi yang ke tiga, dan menjadi misi yang terlama dan terjauh. Penerbangan sebelumnya dilakukan pada 2010 dengan misi selama delapan bulan. Pada penerbangan ke dua, pesawat ini mengorbit selama 15 bulan.

Pesawat ini dibuat oleh raksasa industri penerbangan AS, Boeing. Beratnya mencapai lima ton, panjang 8,8 meter, dengan rentang sayap 15 kaki atau sekitar 4,5 meter.

Kecepatan pesawat ini mencapai 25 kali kecepatan suara. Pesawat ini diluncurkan dengan mengunakan roket. Dan saat misinya di luar angkasa kelar, pesawat ini akan kembali dari orbit seperti pesawat biasa.

Beri Komentar