Laut Mati Mulai Mengering (Daily Mail)
Dream - Saat ini terdapat ribuan lubang di tepian Laut Mati. Lubang-lubang tersebut diduga menjadi salah satu penyebab dari semakin menurunnya ketinggian air di laut yang sebenarnya di danau itu.
EcoPeace Middle East memperkirakan ada lebih dari 3.000 lubang di tepian Laut Mati yang terletak di perbatasan Yordania dan Israel.
Direktur EcoPeace, Gidon Bromberg, mengungkapkan jumlah lubang tersebut semakin bertambah dengan cepat dalam beberapa tahun terakhir.
" Lubang-lubang ini akibat dari penyalahgunaan manajemen sumber daya air di wilayah tersebut," katan Brombeg dikutip Dream.co.id dari laman Daily Mail, Senin 23 Maret 2015.
Bromberg dan timnya percaya meningkatnya jumlah lubang tersebut akibat dari makin maraknya pembangunan bendungan dan waduk di sekitar Laut Mati.
Selain itu, air dari Laut Mati juga dipompa keluar untuk diambil kandungan mineral yang ada di dalamnya seperti kalium dan bromida. Air Laut Mati juga dimanfaatkan untuk kolam renang hotel-hotel yang berdiri di sekitarnya.
Lubang pertama kali ditemukan pada tahun 1980an. Pada tahun 1990an lubang bertambah menjadi 40 dan pada tahun 2005 meningkat drastis dengan 1.000 lubang. Kini, Bromberg mengatakan, lubang bertambah hampir setiap hari.
Bromberg khawatir lubang-lubang itu akan menjadi ancaman bagi jalan dan infrastruktur yang terletak di tepian Laut Mati. Selain itu, tinggi air Laut Mati juga akan berkurang banyak sehingga danau itu terancam mengalami kekeringan.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu