Ridwan Kamil Minta Maaf Insiden Pembubaran Ibadah di Sabuga

Reporter : Ismoko Widjaya
Rabu, 7 Desember 2016 14:02
Ridwan Kamil Minta Maaf Insiden Pembubaran Ibadah di Sabuga
Dia menyesalkan tindakan organisasi keagamaan yang membubarkan kegiatan tersebut.

Dream - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil meminta maaf atas kejadian pembubaran kegiatan umat Kristiani di Gedung Sabuga, Bandung pada Selasa malam, 6 Desember 2016.

" Pemkot Bandung memohon maaf atas ketidaknyamanan dan semoga di masa depan kegiatan ini bisa dilakukan dengan lebih baik oleh semua pihak," tulis Ridwan Kamil dalam akun instagramnya menyikapi pembubaran Kabaktian Kebangunan Rohani (KKR).

Dia menyesalkan tindakan organisasi keagamaan yang membubarkan kegiatan tersebut. Sebab, pembubaran itu tidak sesuai dengan peraturan dan semangat Pancasila dan UUD 1945 yang menjamin hak warga negara untuk beribadah.

" Selama sifatnya insidentil, tidak ada masalah dengan kegiatan keagamaan yang menggunakan bangunan publik seperti gedung Sabuga," ucap dia.

Menurut dia peristiwa pembubaran itu lantaran munculnya miskoordinasi antara panitia dan pihak aparat dalam pengamanan. Dalam surat rekomendasi yang keluar dari Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, kegiatan ibadah akan berlangsung pada pukul 13.00 hingga 16.00 WIB.

Tetapi, dalam pelaksanaan di lapangan rupanya, menurut Ridwan, aparat keamanan yang berjaga dan panitia terjadi miskoordinasi. Panitia berkeinginan melaksanakan acara tambahan di malam hari.

" Menyesalkan miskoordinasi antara panitia dan pihak aparat dalam pengamanan kegiatan ini," tulis dia.

Ke depannya, Pemerintah Kota Bandung dan Panitia KKR akan mengganti lokasi penggantian tempat ibadah. (Ism)

Beri Komentar