Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Paus Beluga yang ditemukan memiliki tali pengikat memunculkan kekhawatiran para pejabat Norwegia. Muncul spekulasi hewan tersebut berasal dari fasilitas militer Rusia.
Dilaporkan Ctvnews, staf Direktorat Perikanan Norwegia, Joergen Ree Wiig menyebut, tali yang terpasang di tubuh paus itu bertuliskan " Equipment St. Petersburg" . Di tali tersebut terpasang dudukan untuk kamera.
Paus beluga itu ditemukan nelayan Norwegia, Senin, 22 April 2019. Pada Jumat, nelayan melepaskan tali pengikat yang terpasang di tubuh paus tersebut.
" Orang-orang di militer Norwegia telah menunjukkan minat yang besar pada harness (di tubuh paus itu)" kata Ree Wiig.
Profesor di Departemen Arktik dan Biologi Kelautan di Universitas Arktik Norwegia, Audun Rikardsen percaya kemungkinan besar Angkatan Laut Rusia di Murmansk terlibat.
Rusia memiliki fasilitas militer utama di dan sekitar Murmansk di Semenanjung Kola, di ujung barat laut Rusia.
Tidak jelas untuk apa mamalia itu dilatih, atau apakah mamalia itu seharusnya menjadi bagian dari aktivitas militer Rusia di wilayah tersebut.
" Ini adalah hewan jinak yang mencari makanan sehingga itu sebabnya telah melakukan kontak dengan para nelayan," katanya.
" Pertanyaannya sekarang adalah apakah paus itu dapat bertahan hidup dengan mencari makanan sendirian. Kami telah melihat kasus di mana paus lain yang berada di penangkaran Rusia baik-baik saja." (ism)
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik