Dream - Tantangan yang harus dihadapi bangsa adalah membangun generasi yang lebih tangguh, kompetitif, dan lebih produktif. Tantangan yang tak kalah penting adalah cara membangun mereka agar hidup di bawah bayang-bayang Alquran.
Hal ini dikatakan oleh Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, dalam kotbah Idul Fitri di Masjid Istiqlal, Jakarta, Rabu 6 Juli 2016.
Dalam kotbahnya, Nasarudin mengatakan ada beberapa faktor yang harus diperhatikan untuk mempersiapkan generasi yang Qurani.
" Ada tiga faktor yang menjadi the area of concern kita di dalam mempersiapkan generasi qur'ani di masa depan," kata dia.
Yang pertama adalah lingkungan keluarga. Nasarudin menyebut lingkungan ini yang menjadi garda terdepan untuk menciptakan generasi yang Qurani.
" Lingkungan keluarga merupakan madrasah paling awal untuk melahirkan generasi Qurani," kata dia.
Yang kedua adalah lingkungan sekolah dan kampus. Linglungan ini berperan untuk mencari ilmu dan juga menggodok pribadi generasi muda untuk menjadi pribadi yang tangguh.
" Tantangan lain, (tantangan ketiga), yang dihadapi di dalam mempersiapkan generasi ialah tradisi masyarakat dalam memahami nilai-nilai Alquran telah mewujudkan diri, digoyang gelombang budaya global," kata dia.
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik