Hikmah di Balik Keharusan Menghindari Makanan Haram

Reporter : Ahmad Baiquni
Senin, 18 Desember 2017 06:00
Hikmah di Balik Keharusan Menghindari Makanan Haram
Benarkah makanan haram berdampak buruk bagi kesehatan?

Dream - Umat Islam di dunia tentu sudah sangat mengenal apa itu makanan haram. Sudah menjadi pemahaman bersama sesuai aturan syariat, makanan yang masuk golongan ini tidak boleh dikonsumsi.

Selama ini, makanan haram disebut mengandung madharat. Jika dikonsumsi dapat berdampak buruk bagi kesehatan.

Tetapi, apakah dampak buruk pada tubuh yang ditimbulkan makanan haram adalah alasan satu-satunya? Ternyata, ada beberapa hikmah lain di balik kewajiban bagi umat Islam untuk menghindari makanan haram.

Dikutip dari laman rumah fiqih Indonesia, Ustazah Aini Aryani Lc. memberikan penjelasan mengenai apa saja hikmah di balik larangan mengonsumsi makanan halal.

 

1 dari 2 halaman

Makanan Haram Dosa Pertama Seorang Manusia

Makanan Haram Dosa Pertama Seorang Manusia © Dream

Pertama, makanan haram adalah dosa pertama yang dilakukan manusia. Dalam riwayat mengenai penciptaan manusia, Nabi Adam AS sebagai manusia pertama melakukan dosa berupa makan buah terlarang, bukan zina, mencuri, mengunjing, atau membunuh.

Riwayat ini diabadikan oleh Allah SWT dalam Surat Al A'raf ayat 19.

Hai Adam bertempat tinggallah kamu dan istrimu di surga serta makanlah olehmu berdua (buah-buahan) di mana saja yang kamu sukai, dan janganlah kamu berdua mendekati pohon ini, lalu menjadilah kamu berdua termasuk orang-orang yang lalim.

Buah terlarang tersebut, dalam sejumlah riwayat memiliki bentuk menyerupai apel. Iblis menamai buah itu dengan nama 'khuldi' yang berarti 'kekal'.

Iblis kemudian menggoda Nabi Adam agar memakan buah tersebut. Peristiwa ini terdapat dalam Surat Thaha ayat 120.

Kemudian setan membisikkan pikiran jahat kepadanya, dengan berkata: " Hai Adam, maukah saya tunjukkan kepada kamu pohon khuldi dan kerajaan yang tidak akan binasa?

Nabi Adam pun terbuai dengan godaan iblis dan memakan buah tersebut. Alhasil, Allah SWT mengusir Nabi Adam dari surga.

 

2 dari 2 halaman

Penyebab Tak Terkabulnya Doa

Penyebab Tak Terkabulnya Doa © Dream

Hikmah berikutnya, makanan haram menjadi penyebab tidak terkabulnya doa. Dalam sebuah hadis diriwayatkan Muslim, para sahabat pernah mendengar Rasulullah Muhammad SAW bersabda tatkala bercerita tentang seorang lusuh.

Kemudian Beliau SAW bercerita tentang seorang lusuh berdebu mengangkat tangannya ke langit, sambil berdoa : Ya Tuhan Ya Tuhan. Sedangkan makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya (didapat dengan cara) haram, dan (tubuhnya) diberi gizi yang haram, bagaimana mau dikabulkan doanya?

Selengkapnya di sini.

Beri Komentar