Dream - Dukungan seorang ayah kepada putrinya yang berkeinginan melepas hijab mendapat perhatian di dunia maya. Pada akhirnya bukan cercaan, namun dukungan yang lebih banyak mengalir.
Lamyaa adalah seorang gadis Arab yang sedang menempuh pendidikan di Pennsylvania, Amerika Serikat. Melalui akun Twitternya, gadis 17 tahun itu mengunggah cuplikan percakapan dengan ayahnya di Arab Saudi.
Percakapan itu berisi permintaan izin Lamyaa yang ingin melepas hijabnya kepada sang ayah. Sang ayah mendukung apa pun keputusan putrinya itu.
Tetapi, kepada BBC, Lamyaa mengatakan dia sebenarnya tidak berniat melepaskan hijab.
" Itu tidak pernah ada dalam pikiranku. Aku hanya ingin membuktikan bahwa perempuan Muslim memakai hijab bukan karena paksaan orangtua," katanya.
Kata Lamyaa, dia melakukan itu setelah seorang anak laki-laki dalam sebuah grup obrolan mengejeknya. Anak laki-laki itu menyebut ayah Lamyaa pasti akan memukulinya jika dia melepaskan hijab.
" Aku memiliki pandangan yang sangat kuat terkait dampak terpilihnya Trump terhadapku karena aku seorang wanita Arab dan Muslim," kata Lamyaa.
Menurut Lamyaa, dia seorang Muslim dalam kelompok obrolan itu dan anak laki-laki itu tidak merasa nyaman sehingga mengejeknya seperti itu.
" Ketika aku melihat betapa manisnya respons ayah, aku merasa ini telah membuktikan sesuatu, bahwa kesalahpahaman sering terjadi pada orang-orang yang akhirnya menjadi lawan yang sebenarnya," katanya.
Banyak dukungan yang didapat Lamyaa dari cuitannya di Twitter itu. Beberapa bahkan mengatakan cuitannya telah mengubah pandangan mereka tentang hijab.
" Ayahmu sempurna dan begitu juga kamu," kata akun LorraineE_C.
Akun @cassiiealvarado mengatakan kepada Lamyaa untuk tidak melepaskan hijabnya, sementara akun @mochamomma menambahkan, " Aku menyukai semua ini. Ada kepercayaan dan saling menghormati dan, yang terpenting, cinta."
Tetapi, yang lain mengatakan bahwa mereka tidak memiliki kebebasan melepaskan hijab dan mendapat dukungan dari keluarga seperti Lamyaa.
Menanggapi hal itu, Lamyaa mengatakan memang banyak juga perempuan yang dipaksa mengenakan hijab. Tapi bukan itu tujuan dia mengunggah cuplikan percakapan dengan ayahnya itu.
" Tapi aku pribadi memilih untuk tetap memakai hijab, demi diriku dan demi Allah," ujar dia.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib