Orang tua perlu untuk melatih buah hatinya agar bisa sekolah tanpa harus ditemani orang tuanya lagi.
Orang tua perlu untuk melatih buah hatinya agar bisa sekolah tanpa harus ditemani orang tuanya lagi.
Dream - Anak-anak yang sudah mulai masuk sekolah, di hari pertama menjadi hal wajar jika masih diantar oleh orang tuanya. Mengingat sekolah menjadi tempat barunya sekaligus ia akan bertemu dengan guru serta teman baru.
Ada perasaan takut dan ingin selalu bersama orang tuanya hingga tidak mau ditinggal di sekolah. Namun, jika selalu ditemani, maka hal ini tidak akan membuat sang anak menjadi mandiri dan berani.
Orang tua perlu untuk melatih buah hatinya agar bisa sekolah tanpa harus ditemani orang tuanya lagi.Sehingga ia bisa bersosialisasi dengan guru dan teman, serta menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolahnya.
Berikut adalah beberapa tips agar anak mau ditinggal di sekolah yang bisa dipraktikkan oleh para orang tua sebagaimana dirangkum Dream melalui berbagai sumber.
Ada beberapa tips yang dapat membantu anak merasa lebih nyaman dan tidak menangis saat ditinggal di sekolah.
Mempertemukan anak dengan guru atau pendidik sebelumnya dapat membantu anak merasa lebih familiar dengan orang dewasa di lingkungan sekolah dan merasa lebih aman ketika ditinggal.
Mengenalkan lingkungan sekolah secara bertahap bisa membantu anak agar merasa lebih nyaman.
Mengunjungi dan berkeliling di sekolah beberapa kali sebelum hari pertama sekolah dapat membantu anak terbiasa dengan lingkungan baru.
Ceritakan pengalaman positif anda sendiri di sekolah kepada anak. Memberikan contoh pengalaman menyenangkan yang pernah anda alami ketika bersekolah dapat membantu anak merasa lebih antusias dan tidak takut.
Dalam percakapan sehari-hari dengan anak, ceritakanlah kegiatan seru yang diadakan di sekolah seperti permainan, tarian, atau pertandingan. Ini dapat membuat anak merasa bersemangat dan ingin berpartisipasi.
Ajarkan anak bahwa kamu memiliki kepercayaan padanya dan yakin bahwa ia mampu mengatasi tantangan di sekolah.
Selalu ada untuk mendengarkan anak ketika ia ingin berbicara tentang perasaannya terkait sekolah. Tanyakan kepadanya bagaimana hari di sekolahnya dan berikan dukungan yang diperlukan.
Setelah anak berhasil pergi ke sekolah tanpa menangis, berikan hadiah sebagai penghargaan. Ini akan memotivasi anak untuk mau ditinggal di sekolah di lain waktu.
Membangun rutinitas sebelum dan sesudah pergi ke sekolah dapat membantu anak merasa lebih aman. Misalnya, mempersiapkan sepatu dan tas sekolah bersama-sama atau memberikan waktu untuk bermain di sekolah sebelum masuk ke kelas.
Jelaskan kepada anak bahwa kamu akan kembali untuk menjemputnya di akhir hari sekolah. Penting bagi anak untuk memahami bahwa perpisahan hanyalah sementara.
Dengan mengikuti tips-tips di atas dan memberikan dukungan yang tepat, anak sahabat Dream akan merasa lebih nyaman dan tidak menangis saat ditinggal di sekolah.
Pengenalan lingkungan secara bertahap juga akan membantu anak merasa lebih familiar dengan lingkungan sekolah yang baru.
Advertisement
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas